Palembang, Scientia.id – Mudik Lebaran merupakan tradisi tahunan yang dinanti-nanti oleh banyak orang. Perjalanan jauh bersama keluarga menggunakan mobil pribadi sering menjadi pilihan utama karena kenyamanan dan fleksibilitas yang ditawarkannya. Namun, perjalanan mudik juga memiliki tantangan tersendiri, terutama dalam memastikan mobil dalam kondisi prima agar perjalanan tetap aman dan menyenangkan. Oleh karena itu, persiapan yang matang sebelum berangkat sangat penting dilakukan.
Selain kondisi kendaraan, faktor keselamatan dan kenyamanan pengemudi serta penumpang juga perlu diperhatikan. Berkendara dalam waktu lama dapat menyebabkan kelelahan yang berisiko terhadap keselamatan. Oleh karena itu, pengendara harus menjaga stamina dan mematuhi aturan lalu lintas agar perjalanan mudik berjalan lancar.
Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan agar mobil tetap aman dan nyaman selama perjalanan mudik.
1. Cek Kondisi Mobil Secara Menyeluruh
Sebelum berangkat, pastikan mobil dalam kondisi terbaik. Dikutip dari Auto2000, pemeriksaan meliputi pengecekan oli mesin, air radiator, rem, aki, lampu, serta tekanan udara pada ban. Jika diperlukan, lakukan servis berkala di bengkel resmi untuk memastikan kendaraan siap menempuh perjalanan jauh.
2. Pastikan Ban dalam Kondisi Baik
Ban yang aus atau kurang tekanan dapat meningkatkan risiko kecelakaan. Menurut Bridgestone Indonesia, ban yang ideal memiliki tekanan udara sesuai rekomendasi pabrikan dan tidak memiliki retakan atau keausan yang berlebihan. Jangan lupa membawa ban cadangan untuk mengantisipasi keadaan darurat.
3. Siapkan Perlengkapan Darurat
Membawa perlengkapan darurat seperti dongkrak, segitiga pengaman, kunci roda, dan kotak P3K sangat penting untuk menghadapi situasi tak terduga di jalan.
Dikutip dari Kementerian Perhubungan RI, perlengkapan ini wajib tersedia di dalam mobil agar pengendara dapat menangani masalah kecil tanpa harus menunggu bantuan.
4. Atur Barang Bawaan dengan Baik
Jangan membawa barang berlebihan yang dapat mengganggu kenyamanan dan keseimbangan kendaraan. Menurut Suzuki Indonesia, distribusi beban yang merata akan membantu menjaga stabilitas mobil, terutama saat melaju di jalan tol atau medan yang menantang.
5. Jaga Stamina dan Istirahat Secara Berkala
Mengemudi dalam waktu lama dapat menyebabkan kelelahan yang berbahaya. Dikutip dari Kementerian Kesehatan RI, pengemudi disarankan beristirahat setiap dua hingga tiga jam sekali untuk mengembalikan konsentrasi dan mengurangi risiko microsleep, yaitu kondisi tertidur sesaat yang dapat berakibat fatal.
Baca Juga: Agar Sepeda Motor Aman Dibawa Mudik Saat Lebaran
6. Manfaatkan Teknologi Navigasi dan Informasi Lalu Lintas
Gunakan aplikasi navigasi seperti Google Maps atau Waze untuk mendapatkan informasi lalu lintas terkini dan menghindari kemacetan. Menurut data dari Korlantas Polri, pemudik yang menggunakan teknologi navigasi lebih dapat mengatur rute perjalanan dengan efisien dan menghindari daerah rawan macet.