![Foto bersama isai pelantikan pengurus DPD Hanura Sumbar. Minggu, (19/10) [foto : sci/yrp]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/1000652002-scaled.jpg)
Pelantikan tersebut turut dihadiri Sekretaris Jenderal DPP Hanura Benny Rhamdani, Bendahara Umum Suparni Sulaiman, serta Ketua Dewan Penasehat DPP Marwan Paris dan Wakil Ketua Umum, Patrice Rio Capella. Suasana pelantikan berlangsung khidmat, dihadiri jajaran pengurus DPD dan 19 DPC kabupaten/kota se-Sumatera Barat.
Dalam sambutannya, OSO menegaskan agar kepengurusan Hanura Sumbar bekerja dengan hati nurani dan berpihak pada rakyat. Ia menekankan, Hanura harus hadir sebagai partai yang memperjuangkan kesejahteraan dan kemakmuran daerah.
“Hanura ini partai rakyat. Pengurus jangan hanya duduk di kantor, tapi turun ke lapangan menjemput aspirasi. Dengarkan suara rakyat, karena dari sanalah kekuatan partai ini tumbuh,” ujar OSO.
Sebagai putra asli Sumatera Barat, OSO juga menegaskan komitmennya untuk menjadikan Hanura sebagai partai yang solid dan relevan di tengah dinamika politik daerah. Ia menegaskan bahwa dirinya merupakan satu-satunya Ketua Umum partai politik nasional yang berasal dari Ranah Minang dan hal itu, menurutnya, harus menjadi kebanggaan sekaligus tanggung jawab bersama bagi kader Hanura di Sumbar.
“Saya ini orang Sumatera Barat. Jadi saya ingin Hanura di tanah kelahiran saya ini jadi contoh. Bukan hanya kompak, tapi juga berani dan jujur memperjuangkan kepentingan masyarakat,” tegasnya.
Dalam arahannya, OSO memberi tenggat waktu enam bulan kepada pengurus DPD Sumbar untuk menuntaskan pembentukan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di seluruh kabupaten/kota yang belum terbentuk. Tenggat serupa juga diberlakukan bagi DPC untuk membentuk Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) hingga ke tingkat Ranting.
Kesepakatan tersebut diterima dan disetujui oleh seluruh jajaran DPD serta 19 DPC yang hadir dalam forum pelantikan.
Sementara itu, Ketua DPD Hanura Sumbar terpilih, Edi Naswany, menyampaikan komitmennya untuk segera menindaklanjuti arahan Ketua Umum dengan memperkuat struktur partai hingga ke akar rumput. Ia menyebut, langkah utama yang akan dilakukan adalah konsolidasi internal dan mempererat koordinasi antar DPC.
“Kami siap menjalankan amanat Ketua Umum. Dalam enam bulan ke depan, kami akan fokus pada pembentukan struktur hingga ke tingkat ranting. Kami ingin memastikan Hanura hadir dan bekerja nyata di tengah masyarakat Sumatera Barat,” ujar Edi Naswany.
Edi juga menegaskan bahwa kepengurusan baru Hanura Sumbar akan menempatkan pelayanan kepada masyarakat sebagai prioritas utama.
“Hanura bukan sekadar partai politik, tapi wadah perjuangan bagi rakyat kecil. Kami ingin Hanura dikenal karena kerja dan ketulusannya, bukan hanya karena spanduk atau baliho,” tambahnya.
Pelantikan ini sekaligus menjadi momentum awal konsolidasi besar Partai Hanura di Sumatera Barat menjelang kontestasi politik mendatang. Dengan semangat baru dan arahan langsung dari OSO, partai berlambang hati nurani itu diharapkan mampu kembali merebut simpati rakyat dan memperkuat eksistensinya di daerah.(yrp)

![Mahyeldi saat menyerahkan bonus kepada atlet dan pelatih.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/11/IMG-20251117-WA0003-350x250.jpg)




