Rabu, 15/10/25 | 22:12 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home LITERASI PUISI

Puisi-puisi Yogi Resya Pratama

Minggu, 01/6/25 | 10:01 WIB
Ilustrasi: Meta AI

Malamku Berisik

Oleh: Yogi Resya Pratama

Mengusik dan berderik
Akar-akar akal pun tak luput mancari siasat
Merayu rindu yang tak penat mengumpat

Dinding-dinding jiwa seakan mencekam
Mencari perlindungan di dalam kelam
Agar tak datang ketakutan
Yang terus berbisik dengan keheningan

Kadang dilemparnya kenyataan
Agar tak muak dicumbu kenangan
Yang selalu buaikan angan
Di dalam misteri ketenangan

BACAJUGA

Puisi-puisi Yogi Resya Pratama

Puisi-puisi Yogi Resya Pratama

Minggu, 18/5/25 | 08:43 WIB
Puisi-puisi Yogi Resya Pratama

Puisi-puisi Yogi Resya Pratama

Minggu, 03/11/24 | 17:25 WIB

Malamku berisik dan mencekik
Mengusik mimpi yang tak mau bersua

Pariaman, Maret 2025

 

Di Balik Meja Kayu

Oleh: Yogi Resya Pratama

Tersembunyi bait-bait rayuan
Dinyanyikannya nada-nada mati dilaju nadi
Di balik meja kayu itu kuusahakan mekar senyummu

Di balik meja kayu tercurah senyummu
Dihalaunya riuh-riuh gelisah dari untaian asa
Di sela serat meja itu kudatangi dirimu

Di balik meja kayu terpaut simpul hati
Dirayunya alam semesta demi sepasang rindu
Di bawah meja itu kuselipkan mauku

Di balik meja kayu terpahat cerita-cerita samar
Dilukisnya bayang-bayang dirimu
Di antara meja itu tak kurasakan dirimu

Dibalik meja kayu
Selamanya aku tak mengenalmu

Pariaman, Oktober 2024

 

Saat Kau Pergi

Oleh: Yogi Resya Pratama

Di saat kumulai merasakan hadirmu
Sebagai mentari yang membunuh gelapku
Kau pergi dengan keyakinanmu
Dan kau buang semua harapku

Di saat kumemintamu temaniku di sini
Untuk menebus semua dosa-dosaku
Kau pergi dengan keyakinanmu
Dan kau hina semua anganku

Di saat aku menjemputmu kembali
Agar kau tak terbiasa sendiri
Kau tetap pergi dengan keyakinanmu
Dan kau tutup semua jalanku

Hingga akhirnya, misteri menjadi saksi
Bahwa kau telah pergi
Kau pun berjanji tak akan kembali
Dan kau memintaku tetap kuat di sini

Aku, akan tetap di sini
Jumpaimu saat aku mati

Padang, Mei 2025

 

Teleponku Rusak

Oleh: Yogi Resya Pratama

Teleponku rusak
Tak bisa memanggil sinyalnya mati
Sambungannya selalu terputus
Bagaimana aku mengubungimu?

Ah, semua datang tiba-tiba
Tiba-tiba teleponku mati

Aku juga mencarimu
Tapi tak dapat bertemu
Jalannya telah pecah
Tak ada yang lewat
Bagaimana aku mememuimu?

Ah, semua datang tiba-tiba
Tiba-tiba kakiku lumpuh

Kini, aku telah merubahmu
Telah membiarkan semua pertanyaan tidak masuk akal
Juga aku telah meninggalkan diriku
Hanya untuk membuatmu membenciku
Ah, semua datang tiba-tiba
Tiba-tiba aku angkuh

Padang, Mei 2025

 

Biodata Penulis:
Yogi Resya Pratama lahir di Kota Pariaman. Kegiatan sehari-hari sebagai jurnalis dan pengurus KNPI Kota Pariaman. Alumni SMA Negeri 3 Pariaman dan alumni Program Studi Jurusan Bimbingan dan Konseling, IAIN Batusangkar dan senang menulis puisi.

Tags: #Yogi Resya Pratama
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Puisi-puisi Puti Fathiya Azzahra dan Ulasannya oleh Ragdi F Daye

Berita Sesudah

Perbedaan Kata “Agak”, “Sedikit”, “Cukup”, dan “Lumayan”

Berita Terkait

Puisi-puisi Zahrah Ziqro

Puisi-puisi Zahrah Ziqro

Senin, 06/10/25 | 00:11 WIB

Sayap Oleh: Zahrah Ziqro Dari balik jendela kutatap awan biru terbentang Indah sekali seakan-akan memanggilku ke atas sana Kapan sayapku...

Puisi-puisi Wulan Darma Putri

Puisi-puisi Wulan Darma Putri

Minggu, 28/9/25 | 15:35 WIB

Sumber: Meta AI Melepas Segala Kesempatan Oleh:Wulan Darma Putri Berpuluh kali mengikuti tes Berpuluh kali mencoba kesempatan Tapi di ujung...

Puisi-puisi Afny Dwi Sahira

Puisi-puisi Afny Dwi Sahira

Minggu, 14/9/25 | 17:02 WIB

Hidup Lebih Lama, Pak Oleh: Afny Dwi Sahira Sekalipun tulang mu tak lagi sekuat pohon jati Atau barangkali senduh cemas...

Puisi-puisi Adli Maul

Puisi-puisi Adli Maul

Minggu, 07/9/25 | 11:08 WIB

  Memori di Siteba Oleh: Adli Maul Sungguh indah rasanya mengingat kembali Perjalanan yang telah kita lalui Bukan sebagai teman,...

Puisi-puisi M. Subarkah

Puisi-puisi M. Subarkah

Minggu, 17/8/25 | 16:52 WIB

Ilustrasi:Meta AI Suara dari Sajadah Ayah Oleh: M. Subarkah Di atas sajadah usang itu, ayah duduk seperti gunung yang berzikir....

Puisi-puisi Kurnia Maesaroh

Puisi-puisi Kurnia Maesaroh

Minggu, 10/8/25 | 14:12 WIB

Ilustrasi: Meta AI Mengusahakan Akhir, Menumpuk Sakit Oleh: Kurnia Maesaroh Kini t'lah mencapai akhir Dari akhir yang terus diusahakan kemarin...

Berita Sesudah
Perbedaan Kata “kepada”, “untuk”, dan “bagi”

Perbedaan Kata “Agak”, “Sedikit”, “Cukup”, dan “Lumayan”

POPULER

  • Walikota Padang Fadly Amran bersama Anggota DPRD Kota Padang Iswanto Kwara saat meninjau rehabilitasi saluran drainase dipadang pasir, Rabu (8/10). (Foto: Ist)

    Walikota Apresiasi Anggota DPRD Kota Padang Iswanto Kwara Dalam Rehabilitasi Saluran Drainase di Padang Pasir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kolaborasi Legislator PKB Hadirkan Listrik untuk 584 KK di Sijunjung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Walikota Padang Persiapkan Tenaga Kesehatan Untuk Ke Jerman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyicil dari Hasil Arisan, Ketuk Pintu Baitullah hingga Lahirkan Warisan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kemenlu RI Dukung Kota Padang Kerjasama Dengan Hildesheim Jerman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penggunaan Kata Ganti Engkau, Kau, Dia, dan Ia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024