Kamis, 17/7/25 | 22:58 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home LITERASI RENYAH

Instropeksi Diri dan Remot Televisi

Minggu, 01/5/22 | 12:50 WIB

Salman Herbowo
(Kolumnis Rubrik Renyah Scientia.id)

 

Kadang kita perlu menyadari bahwa benda-benda kecil yang sering digunakan dalam aktivitas keseharian dapat memperlihatkan karakter si penggunanya. Pada suatu waktu, saya menyadari bahwa remot televisi merupakan salah satunya. Benda itu bagi saya sungguh unik, bila hendak diperlukan sulit dicari, tapi sebaliknya jika tidak mudah ditemukan. Setidaknya itu yang sering saya alami saat ingin menggunakannya. Terkadang, benda itu juga menjadi barang rebutan, bahkan harus bersitengang urat pula untuk dapat memperoleh dan punya kuasa penuh untuk menggunakannya.

Bagi saya, ada hal yang perlu untuk dimaknai dari benda itu. Sebuah pemahaman sebagai proses pembelajaran dan intropeksi diri menuju perubahan ke arah kebaikan. Memang agak sedikit berlebihan, setidaknya pemahaman ini perlu juga disampaikan. Saya teringat bahwa pada setiap sore dahulunya sering meributkan kepemilikan dari remot televisi ini. Berbagai macam masalahnya. Ada yang heboh mencari di mana letaknya atau ribut untuk memperolehnya.

Benda berukuran kecil itu ternyata dapat memperlihatkan karakter seseorang, terutama dalam bertindak menentukan keputusan. Pada saat menonton televisi dengan remot di genggaman, tentu akan membuat saya merasa berkuasa dan memegang kendali. Saya dapat dengan leluasa menggonta-ganti kanal siaran tanpa harus meminta izin. Begitu iklan maka seenaknya pula mengganti kanal tanpa memedulikan penonton lain. Selama remot masih dikuasai, di situ akan tertanam kesewenang-wenangan. Kira-kira begitu.

BACAJUGA

Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Crack! Sebuah Denting Kecil

Minggu, 13/7/25 | 18:39 WIB
Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Pesan yang Tak Pernah Usai

Minggu, 06/7/25 | 16:34 WIB

Terkadang, keusilan untuk mengusik seseorang pun juga dapat muncul bila remot sudah dalam genggaman. Keinginan untuk menonton televisi tidak ada, hanya saja suka mengganti kanal saat penonton lain sedang serius menyaksikan program yang ditayangkan. Mungkin saja sebagian pembaca ada yang berbuat seperti itu, dalam beberapa kesempatan saya pernah melakukannya. Hal itu bukan perbuatan yang patut untuk ditiru. Bukan tidak mungkin, kelakuan serupa demikian dapat menimbulkan pertikaian. Bukan main efeknya, dapat merusak hubungan persaudaraan. Yang jelas, perangai seperti itu dapat berisiko merusak remot seperti terlepasnya tombol karena sering ditekan.

Dari remot televisi pula sikap peduli terhadap lingkungan sekitar dapat dideteksi. Kita tentu menyadari bahwa sebagai manusia tidak terlepas dari kesalahan dan kekilafan. Berbagai macam rutinitas yang dilakukan tentu juga ada yang menimbulkan pertikaian dan sudah seharusnya pula kita saling memaafkan. Dalam hal kecil, di lingkungan keluarga misalnya, saat menonton televisi saja terkadang di antara kita masih berselisih paham mengenai kanal siaran yang akan dipilih.

Jauh lebih filosofis dari itu, remot televisi telah ‘mengetuk’ pintu hati saya akan pentingnya menjaga hubungan persaudaraan antarsesama manusia. Dengan menjalin komunikasi yang baik dan saling memahami, setidaknya akan mempermudah jalan untuk menjalin hubungan yang harmonis. Tidak ada salahnya pula di momen menyambut Hari Raya Idulfitri ini kita saling memaafkan dan memahami sesama untuk mempererat tali silaturahmi. Semoga.

Tags: #Salman Herbowo
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Makna Bersilaturahmi di Hari Raya Idulfitri

Berita Sesudah

Puisi-puisi Ronaldi Noor dan Ulasannya oleh Ragdi F. Daye

Berita Terkait

Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Crack! Sebuah Denting Kecil

Minggu, 13/7/25 | 18:39 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Akhir tahun lalu, saya pernah menulis tentang raket nyamuk di rubrik “Renyah” ini. Tulisan...

Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Pesan yang Tak Pernah Usai

Minggu, 06/7/25 | 16:34 WIB

  Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Pekan lalu, tepatnya Minggu, 29 Juni 2025, saya menuliskan kembali kenangan tentang masa...

Satu Tikungan Lagi

Yang Tersembunyi di Balik Ramalan

Minggu, 29/6/25 | 19:13 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Semasa sekolah menengah, saya dan banyak teman sebaya gemar mengakses ramalan, dari situs mistis...

Belajar dari Menunggu

Minggu, 22/6/25 | 18:32 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Menunggu ujian bukan hanya soal duduk diam di luar ruang kelas dengan segelas air...

Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Jalan Pagi atau Jajan Pagi

Minggu, 15/6/25 | 17:57 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Beberapa minggu terkahir ini, di akhir pekannya saya suka jalan-jalan pagi. Niat awalnya olah...

Satu Tikungan Lagi

Masih Tentang Busa dan Bilasan

Minggu, 08/6/25 | 17:51 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Minggu lalu, di rubrik Renyah, saya menulis tentang pengalaman mencuci pakaian—aktivitas sederhana yang diam-diam...

Berita Sesudah
Puisi-puisi Ronaldi Noor dan Ulasannya oleh Ragdi F. Daye

Puisi-puisi Ronaldi Noor dan Ulasannya oleh Ragdi F. Daye

Discussion about this post

POPULER

  • Afrina Hanum

    Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemendekan Kata dalam Bahasa Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tanda Titik pada Singkatan Nama Perusahaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Warga Pulau Punjung Resah Akibat Serangan Anjing Liar, Ternak Jadi Korban dan Keselamatan Anak Terancam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tenaga Honorer R4 Padang Pariaman Datangi DPRD, Minta Kepastian Nasib

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Operasi Patuh Singgalang 2025 Hari Keempat, Pengendara Ditangkap Bawa Ekstasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkab Dharmasraya Tegaskan Komitmen Tindak Tegas Maraknya Kriminalitas dan Aktivitas Ilegal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024