Selasa, 01/7/25 | 13:44 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home Unes

Insting Parental Tidak Hanya Milik Ibu

Minggu, 11/8/24 | 15:28 WIB

Lastry Monika
(Kolumnis Rubrik Renyah)

 

Insting ibu atau keibuan adalah anggapan kuno yang perlu ditinggalkan. Sebab, insting parental atau insting orang tua tidak hanya terkait pada satu gender saja. Perempuan dan laki-laki sama-sama memiliki insting ini.

Insting parental tidak muncul begitu saja, namun membutuhkan proses untuk mengaktifkannya. Mengalami masa mengandung selama sembilan bulan tidak serta-merta membuat perempuan langsung memahami seluk beluk tentang bayi ketika ia melahirkan. Akan tetapi, tampaknya insting parental ini kadung dianggap mutlak milik ibu.

BACAJUGA

Sebagian Tidak Suka Orang yang Banyak Cerita

Menyulam Nilai Lewat Cerita: Inyiak Bayeh dan Cerita-cerita Lainnya

Minggu, 11/5/25 | 17:14 WIB
Sebagian Tidak Suka Orang yang Banyak Cerita

Talempong Batu: dari Batu ke Nada

Minggu, 04/5/25 | 18:02 WIB

Saya pernah menyaksikan seorang ibu baru yang sering kena tegur perawat tentang caranya menyusui bayi di sebuah rumah sakit. Beberapa kali ia menyusui bayinya dengan posisi yang menurut si perawat dianggap salah. Suami yang menemaninya di kamar inap tidak mendapat respons atau anjuran apapun untuk membantu si ibu menyusui bayi mereka dengan benar.

Saya yang berada di kamar inap yang sama juga mendapat kritikan dari perawat yang sedang bertugas. Saya yang ketika itu tengah hamil tujuh minggu sangat disayangkan karena tidak mengonsumi vitamin hamil sejak sebelum hamil. Di tengah kondisi yang lemas karena mengalami sedikit pendarahan, saya merasa tersudutkan karena tidak mengerti akan hal itu.

Mengalami masa mengandung dari bulan ke bulan tidak membuat perempuan mutlak memahami setiap perubahan yang terjadi pada tubuhnya. Justru setiap perubahan itu seringkali terasa membingungkan dan mengejutkan, hingga seolah ia tak mengenali dirinya lagi.

Pelibatan ayah dalam masa sembilan bulan itu adalah proses yang sangat penting baginya untuk mengaktifkan insting parental. Oleh sebab itulah ia harus membersamai ibu di setiap pemeriksaan, turut serta belajar terkait perubahan-perubahan yang terjadi pada fisik dan psikis ibu selama kehamilan, dan turut serta pula dalam mempersiapkan kelahiran.

Pengasuhan bersama telah ditawarkan sejak abad ke-17 oleh François Poullain de la Barre. Namun tampaknya hingga hari ini konsep tersebut masih terlaksana secara berat sebelah. Ibu masih dianggap sebagai pilar utama, sedangkan ayah cukup dengan membantu saja. Konstruksi sosial dan aturan dalam pembagian cuti melahirkan ikut melanggengkan hal ini.

Baru-baru ini muncul beberapa kasus terkait penganiayaan bayi yang dilakukan oleh pemilik tempat penitipan anak. Sebagian pengguna media sosial, bukannya fokus pada kronologi kasus, malah mempertanyakan ibu si bayi sebagai pilar pengasuhan. Komentar-komentar yang menyudutkan peran ibu pun bermunculan, bahkan dari sesama perempuan. Akan tetapi, peran ayah sama sekali tidak terlalu dipersoalkan.

Fenomena itulah yang menjadi salah satu contoh bahwa hingga saat ini peran pengasuhan masih berat sebelah. Perempuan masih dijadikan pihak paling bertanggung jawab karena masih dianggap satu-satunya gender yang seolah secara alamiah memiliki insting pengasuhan.

Tags: #Lastry Monica
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

KI Sumbar Apresiasi Nagari III Koto Aur Malintang untuk Penilaian Apresiasi Monev Desa 2024

Berita Sesudah

Buya Mahyeldi Resmikan Surau Ka’bah Inyiak Tuah Islamic Center Panampuang

Berita Terkait

Satu Tikungan Lagi

Yang Tersembunyi di Balik Ramalan

Minggu, 29/6/25 | 19:13 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Semasa sekolah menengah, saya dan banyak teman sebaya gemar mengakses ramalan, dari situs mistis...

Belajar dari Menunggu

Minggu, 22/6/25 | 18:32 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Menunggu ujian bukan hanya soal duduk diam di luar ruang kelas dengan segelas air...

Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Jalan Pagi atau Jajan Pagi

Minggu, 15/6/25 | 17:57 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Beberapa minggu terkahir ini, di akhir pekannya saya suka jalan-jalan pagi. Niat awalnya olah...

Satu Tikungan Lagi

Masih Tentang Busa dan Bilasan

Minggu, 08/6/25 | 17:51 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Minggu lalu, di rubrik Renyah, saya menulis tentang pengalaman mencuci pakaian—aktivitas sederhana yang diam-diam...

Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Cerita dari Balik Busa dan Bilasan

Minggu, 01/6/25 | 16:05 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Ada satu kebiasaan yang tak pernah absen menemani masa-masa kuliah saya dulu, menumpuk cucian....

Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Jam Tangan dan Seni Menjadi Siapa

Minggu, 25/5/25 | 13:50 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah) Seorang teman pernah berujar tentang urgensi dari jam tangan. Ia menjelaskan tentang benda kecil yang...

Berita Sesudah

Buya Mahyeldi Resmikan Surau Ka'bah Inyiak Tuah Islamic Center Panampuang

Discussion about this post

POPULER

  • Ketua Dewan Pengarah (SC) Muda Golkar Sumbar ke-XI, Hafrizal Okta Ade Putra (kiri) didampingi Sekretaris SC, Andi Mastian di Kantor Golkar Sumbar. [foto : sci/yrp]

    Musda Golkar Sumbar Digelar Besok, Ketua Umum Bahlil Lahadalia dan Sejumlah Tokoh Nasional Hadir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Khairunnas Kembali Pimpin Golkar Sumbar, Terpilih Secara Aklamasi dalam Musda

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tanda Titik pada Singkatan Nama Perusahaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tantangan Kuliah Lapangan Fonologi di Era Mobilitas Tinggi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yonnarlis Sebut PPTI Nurul Yaqin Lahirkan Ulama dan Tokoh Masa Depan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Khairunnas Calon Tunggal, Musda Golkar Sumbar Dipastikan Berlangsung Aklamasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puisi-puisi Afny Dwi Sahira

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024