Jakarta, Scientia.id – Kopi menjadi salah satu minuman paling populer di dunia, tak hanya karena memberi energi, tetapi juga karena manfaat kesehatannya. Salah satunya, jika dikonsumsi dengan cara yang tepat, kopi ternyata bisa membantu menurunkan risiko kolesterol tinggi.
Meski kopi tidak mengandung kolesterol, kandungan minyak alami di dalamnya—seperti kafestol dan kahweol—dapat memengaruhi kadar kolesterol jahat (LDL). Menurut penelitian dalam jurnal Foods (MDPI), cara penyeduhan kopi sangat menentukan jumlah senyawa ini.
Kopi tanpa filter seperti espresso, French press, kopi Turki, atau kopi rebus mengandung lebih banyak kafestol dan kahweol sehingga berpotensi meningkatkan kolesterol LDL. Sebaliknya, kopi yang disaring menggunakan kertas filter mampu mengurangi kadar senyawa tersebut, menjadikannya pilihan lebih aman bagi kesehatan jantung.
Menariknya, kadar kolesterol tubuh cenderung lebih tinggi di pagi hari karena pengaruh ritme sirkadian. Itu berarti memilih kopi saring di pagi hari dapat membantu mengurangi paparan kolesterol berlebih.
Cara Minum Kopi yang Lebih Sehat untuk Kolesterol
- Pilih kopi saring (drip atau filter kertas) untuk mengurangi zat peningkat kolesterol.
- Batasi kopi tanpa filter (espresso, French press, Turki, rebus) agar tidak berlebihan.
- Minum kopi hitam tanpa tambahan gula atau krim agar lebih ramah jantung.
- Hindari krim penuh lemak atau susu murni, pilih susu rendah lemak atau nabati sebagai alternatif.
- Batasi minuman kopi manis seperti latte manis atau frappe yang tinggi gula dan lemak jenuh.
Sebagian besar penelitian menyebutkan, konsumsi 3–4 cangkir kopi per hari masih tergolong aman bagi orang dengan kolesterol tinggi, asalkan tidak berlebihan dalam penggunaan bahan tambahan.
Baca Juga: Kopi vs Teh di Pagi Hari: Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh?
Bagi mereka yang sedang mengonsumsi obat penurun kolesterol, sebaiknya tetap berkonsultasi dengan dokter mengenai kebiasaan minum kopi agar tidak mengganggu efektivitas pengobatan. Dengan pilihan yang bijak, secangkir kopi tetap bisa dinikmati tanpa harus khawatir soal kolesterol. (*)