Kamis, 16/10/25 | 12:38 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home LITERASI RENYAH

Tentang Buku Catatan

Minggu, 05/1/25 | 17:17 WIB

Salman Herbowo
(Kolumnis Rubrik Renyah)

 

Dulu, saat hari pertama sekolah, ada satu ritual yang tak pernah terlewat yaitu membeli buku catatan. Warnanya beragam, ada yang bercover kartun favorit, ada pula yang berhiaskan kata-kata motivasi. Setiap mata pelajaran punya satu buku khusus, hingga tas terasa seperti membawa miniatur perpustakaan berjalan.

Di halaman pertama setiap buku catatan, terdapat ritual yang hampir selalu dilakukan yaitu menuliskan nama lengkap, kelas, dan mata pelajaran dengan tulisan serapi mungkin. Halaman ini seakan menjadi simbol awal dari komitmen untuk mencatat dengan teratur dan menjaga setiap lembar tetap bermakna.

BACAJUGA

Lagu yang Tak Selesai-selesai

Lagu yang Tak Selesai-selesai

Minggu, 12/10/25 | 19:23 WIB
Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Pilihan dan Segala yang Beda-Beda Tipis

Minggu, 28/9/25 | 21:25 WIB

Namun, seiring berjalannya waktu, halaman-halaman berikutnya sering kali diwarnai dengan coretan spontan, sketsa kecil di sudut halaman, atau bahkan catatan singkat yang bersifat pribadi. Meski demikian, setiap buku catatan tetap memiliki nilai tersendiri sebagai saksi perjalanan akademis dan dedikasi sepanjang tahun.

Memasuki masa perkuliahan, dinamika dalam mencatat materi mengalami perubahan yang signifikan. Buku catatan tetap hadir, namun jumlahnya jauh lebih sedikit. Seringkali ditemukan hanya satu buku tebal yang berfungsi serbaguna. Dalam lembaran yang sama, materi kuliah, tugas mingguan, hingga sketsa kecil di tengah kebosanan kelas saling bertumpuk tanpa batas yang jelas.

Terkadang, susunan catatan lebih menyerupai peta yang penuh simbol dan tanda daripada dokumentasi ilmiah yang sistematis. Namun di balik keruwetan itu, setiap coretan memiliki makna tersendiri, menjadi jejak perjalanan akademis yang otentik dan sarat cerita.

Seiring waktu, buku catatan bertransformasi menjadi alat yang tak hanya mencatat materi kuliah, tetapi juga merangkum momen-momen penting dalam kehidupan pribadi. Di antara catatan tugas dan materi perkuliahan, terkadang muncul baris-baris yang merefleksikan pemikiran atau perasaan yang hadir pada saat itu.

Catatan kuliah yang awalnya terstruktur rapi, kini diselingi dengan ide-ide segar atau kutipan yang memberi nuansa berbeda pada setiap halaman. Buku catatan pun berkembang menjadi semacam jurnal yang tidak hanya mendokumentasikan informasi, tetapi juga mencatat perjalanan batin dan refleksi pribadi dari individu yang menulisnya.

Siklus mencatat terus berlanjut, dimulai dari buku catatan yang teratur di masa sekolah, berlanjut ke buku multifungsi di kampus, hingga menjadi coretan-coretan spontan di dunia kerja. Namun, fungsi mendasarnya tetaplah sama, sebagai pengingat, penyelamat di saat lupa, dan kadang-kadang, sebagai saksi bisu perjalanan hidup kita.

Dan hari-hari terus bergulir, dengan setiap catatan yang tercipta menyimpan kisah dan makna tersendiri. Mungkin, di balik setiap goresan tinta, ada semangat yang tak tampak, yang menggerakkan kita untuk terus maju. Besok, hari pertama sekolah setelah libur semester, sudahkah adik-adik mempersiapkan buku catatannya? Karena, di setiap lembar yang baru, ada kesempatan untuk menulis cerita baru, perjalanan baru, dan langkah baru menuju masa depan.

Tags: #Salman Herbowo
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Sutan Riska Sampaikan Pidato Perpisahan ke Masyarakat Dharmasraya

Berita Sesudah

Puisi-puisi Defi Wulan Rohmadona dan Ulasannya oleh Dara Layl

Berita Terkait

Lagu yang Tak Selesai-selesai

Lagu yang Tak Selesai-selesai

Minggu, 12/10/25 | 19:23 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Entah mengapa, hari itu saya hanya ingin mendengarkan satu lagu. Satu lagu saja! Padahal...

Suatu Hari di Sekolah

Saat Ide Mengalir di Detik Terakhir

Minggu, 05/10/25 | 20:02 WIB

Lastry Monika (Dosen Prodi Sastra Minangkabau FIB Unand)   Ada satu fenomena unik yang saya kira hampir semua kita pernah...

Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Pilihan dan Segala yang Beda-Beda Tipis

Minggu, 28/9/25 | 21:25 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Minggu lalu, saya menulis tentang ungkapan “beda-beda tipis” atau “sebelas dua belas”. Ternyata, maknanya...

Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Beda-Beda Tipis, Hidup Tetap Manis

Minggu, 21/9/25 | 19:27 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Pernahkah mengalami kebingungan saat membeli pakaian? Misalnya, dihadapankan pada dua kemeja berwarna biru tua...

Suatu Hari di Sekolah

Antara Deadline dan Bedcover

Minggu, 14/9/25 | 18:56 WIB

Lastry Monika (Dosen Prodi Sastra Minangkabau FIB Unand)   Seorang bos Yakuza pensiun, lalu ia memutuskan untuk menjadi bapak rumah...

Sebagian Tidak Suka Orang yang Banyak Cerita

Harmoni dalam Kata: Mantra sebagai Representasi Kearifan Lokal

Minggu, 07/9/25 | 15:34 WIB

Lastry Monika (Dosen Prodi Sastra Minangkabau FIB Unand)   Mantra merupakan salah satu bentuk kearifan lokal yang diwariskan secara turun-temurun...

Berita Sesudah
Puisi-puisi Defi Wulan Rohmadona dan Ulasannya oleh Dara Layl

Puisi-puisi Defi Wulan Rohmadona dan Ulasannya oleh Dara Layl

POPULER

  • Walikota Padang Fadly Amran bersama Anggota DPRD Kota Padang Iswanto Kwara saat meninjau rehabilitasi saluran drainase dipadang pasir, Rabu (8/10). (Foto: Ist)

    Walikota Apresiasi Anggota DPRD Kota Padang Iswanto Kwara Dalam Rehabilitasi Saluran Drainase di Padang Pasir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Walikota Padang Persiapkan Tenaga Kesehatan Untuk Ke Jerman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kemenlu RI Dukung Kota Padang Kerjasama Dengan Hildesheim Jerman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyicil dari Hasil Arisan, Ketuk Pintu Baitullah hingga Lahirkan Warisan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbar Tawarkan Potensi Investasi kepada Delegasi Bisnis India di Medan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penggunaan Kata Ganti Engkau, Kau, Dia, dan Ia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024