![Inspektur Provinsi Sumatera Barat, Andri Yulika, meraih Penghargaan Anggaraksa Dharma.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/Inspektorat-e1760099882794.jpg)
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Mendagri dalam kegiatan Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan (Rakorwasnas) 2025 yang digelar di Hotel Pullman Jakarta Central Park. Kamis, (9/10).
Andri menyampaikan penghargaan ini merupakan hasil kerja bersama seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
“Penghargaan ini bisa diraih berkat arahan dan bimbingan Bapak Gubernur, Wakil Gubernur, dan Sekda, serta dukungan semua ASN di lingkungan Pemprov Sumbar,” ujar Andri usai menerima penghargaan.
Penilaian terhadap kinerja Inspektur Daerah dilakukan oleh Inspektorat Jenderal Kemendagri berdasarkan 21 indikator, dengan 6 indikator utama sebagai penentu utama. Indikator tersebut meliputi opini laporan keuangan oleh BPK, penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan, nilai kapabilitas pengawasan, skor MCP KPK, kepatuhan pelaporan LHKPN/LHKASN, dan pemenuhan jam pelatihan APIP per tahun.
Selain itu, indikator pendukung seperti pengelolaan pengaduan masyarakat, pencapaian zona integritas, serapan anggaran pengawasan, dan apresiasi dari lembaga eksternal juga menjadi bahan pertimbangan.
“Penilaian dilakukan secara digital melalui aplikasi SIWASIAT, dan seluruh bukti capaian harus diverifikasi oleh Kemendagri,” jelas Andri.
Dalam arahannya, Mendagri menekankan pentingnya peran Inspektorat Daerah dalam mendampingi pelaksanaan program sejak tahap perencanaan.
“Semakin sedikit temuan bukan berarti lemah, justru menandakan fungsi pengawasan berjalan efektif. Pengawasan itu intinya mencegah, bukan mencari kesalahan,” ujar Tito.
Penghargaan ini menjadi pengakuan atas kinerja pengawasan yang efektif dan bagian dari komitmen Pemprov Sumatera Barat dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel, sejalan dengan program “Gerak Cepat Sumbar Responsif”.(Adpsb)
![Kegiatan panen raya sekaligus penutupan program tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah di Nagari Paninggahan.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/IMG-20251027-WA0044-1-120x86.jpg)
![Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, saat meninjau lokasi pembangunan fly over.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/IMG-20251027-WA0033-1-120x86.jpg)



![Ketua DPC PKB Kota Padang, Yusri Latif.[foto : sci/yrp]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/11/IMG_5991-rotated-e1762746522212-350x250.jpg)
![Wakil Ketua DPRD Padang Pariaman, Firman.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/11/FB_IMG_1762745279616-350x250.jpg)
![Ketua DPW PKB Sumbar, Firdaus.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/09/FB_IMG_1723701517807_1-350x250.jpg)
![Dinas Sosial Sumbar menyalurkan bantuan beras bagi warga terdampak kebakaran.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/Dinsos-Sumbar-75x75.jpg)
