Alat semprot yang diberikan Kader PKB itu diambilkan melalui dana Pokok Pikiran (Pokir) dirinya sebagai dewan. Setiap anggota kelompok mendapatkan 1 unit alat semprot yang bisa digunakan pada lahan pertaniannya masing – masing.
Zalmadi mengatakan, alat semprot tersebut sangat diperlukan oleh para petani untuk memberantas hama yang dapat mengganggu pertumbuhan varietas tani. Para anggota kelompok tani sangat antusias saat menerima bantuan yang diberikan itu.
“Sekarang tidak ada lagi keluhan dari anggota kelompok yang disebabkan karena perbedaan penggunaan alat semprot. Semoga hal ini dapat memajukan pertanian dan meningkatkan ekonomi masyarakat tani,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Kasi Emma Laila Fitri mengharapkan agar bantuan yang diberikan dapat dipergunakan untuk pengendalian hama secara tepat sasaran. Katanya, pengendalian terhadap hama dapat meningkatkan hasil tani masyarakat.
“Semoga dapat dipergunakan secara tepat dan dapat menunjang keberlangsungan pertanian masyarakat,” katanya.
Di sisi lain, Ketua kelompok tani Tenaga Baru, Jamal berterima kasih, atas bantuan yang telah diberikan kepada pihaknya. Dia juga berharap agar Dinas Pertanian bisa berkolaborasi dengan kelompok tani, baik itu terkait penyuluhan tentang, obat obatan maupun pemenuhan kebutuhan pupuk petani.
“Terima kasih kami ucapkan kepada Bapak dewan dan dinas pertanian yang telah membantu keperluan masyarakat tani. Semoga kedepannya, kita saling berkolaborasi untuk memajukan pertanian,” katanya.
Sementara itu, secara keseluruhan, luas sawah yang ada di kota Padang sekitar 4431 hektar lebih dan di Kecamatan Kuranji seluas 1000 hektar.(yrp)