PADANG, Scientia – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) menggelar Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Bermartabat 2024, Selasa (24/9).
Deklarasi ini dilakukan bersama jajaran Polda Sumbar, yang dihadiri langsung oleh pasangan calon (paslon), partai pengusung, tim kampanye, dan Forkopimda terkait lainnya untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
“Saya mengajak semuanya untuk melakukan kampanye dengan cara yang bermartabat, mengutamakan gagasan dan program yang ditujukan untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Ketua KPU Sumbar, Surya Efitrimen dalam sambutannya.
Selama 60 hari ke depan, KPU Sumbar mengimbau agar setiap pasangan calon (paslon) atau pihak lainnya yang memantik isu-isu terkait suku, agama, ras, dan antargolongan yang bisa memecah rasa persatuan dan kesatuan masyarakat.
Sementara Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono mengatakan Pilkada Serentak 2024 ini merupakan sarana demokrasi untuk mewujudkan kedaulatan NKRI, berdasarkan Pancasila dan amanat UU 1945.
Dalam amanatnya, Suharyono berharap setiap paslon dan tim sukses masing-masing bisa melakukan kampanye tanpa memecah-belah. Kendati begitu, Pilkada serentak ini tantangan berat pemerintah karena tinggi kompleksitas negara Indonesia.
“Deklarasi yang kita lakukan ini ditujukan agar Pilkada Serentak 2024 ini berjalan dengan damai, dan bermartabat,” ujar jenderal polisi bintang dua itu.
Dalam Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Bermartabat 2024 ini, paslon gubernur dan wakil gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah-Vasco Ruseimy, dan Epyadi Asda-Ekos Albar mengucapkan komitmen mendukung pilkada damai bersama-sama.