Kamis, 16/10/25 | 14:32 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home LITERASI RENYAH

Rahasia di Balik Semangkuk Mi Rebus

Minggu, 10/8/25 | 19:24 WIB

Salman Herbowo
(Kolumnis Rubrik Renyah)

 

Sore itu, hujan mengguyur tanpa henti sejak siang, menebar hawa dingin yang merayap masuk hingga ke dalam rumah. Suara rintik yang berpadu dengan angin membuat suasana kian syahdu. Di tengah udara yang lembap dan perut yang mulai meronta, hanya satu hal yang terlintas di pikiran, semangkuk mi rebus hangat.

Memasak mi rebus, bagi saya, punya tantangan tersendiri. Saya menyebutnya “mudah-mudah sulit”. Dibilang mudah, karena di balik plastik kemasan sudah tertera petunjuk memasaknya, tapi sulitnya terletak pada rasa. Entah mengapa, meski sudah mengikuti instruksi dengan patuh, rasanya tetap belum mampu menandingi mi rebus ala warung yang sering saya nikmati. Ada sensasi gurih dan nikmat yang seolah hanya dimiliki oleh tangan-tangan terlatih dari dapur warung itu. Saya yakin pasti ada resep rahasia di balik kelezatannya.

BACAJUGA

Lagu yang Tak Selesai-selesai

Lagu yang Tak Selesai-selesai

Minggu, 12/10/25 | 19:23 WIB
Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Pilihan dan Segala yang Beda-Beda Tipis

Minggu, 28/9/25 | 21:25 WIB

Pernah suatu kali saya mencoba “memperbaiki” rasa itu dengan berbagai tambahan. Saya tumis bawang putih, bawang merah, kemduian meneteskan sedikit minyak sayur, lalu memasukkan potongan sawi dan daun bawang agar kuahnya lebih harum dan enak. Bahkan, saya tambahkan telur dan sedikit lado giliang untuk memperkaya rasa.

Meski aromanya sudah cukup menggoda, tetap saja, lidah saya tahu bahwa kreasi ini masih kalah saing dengan yang dijual di warung. Mi rebus ala saya ini pun kuahnya masih ‘bercampur aduk” rasanya. Sepertinya ada rahasia yang belum saya kuasai, dan mungkin di sanalah letak pesona mi rebus ala warung yang sesungguhnya.

Saya kira selain bumbu yang digunakan, mungkin saja rahasianya ada pada peralatan dan cara memasak. Bisa saja panci yang digunakan bukan sekadar wadah juga menyimpan “memori rasa” dari lamanya ia digunakan. Selain itu, api kompornya pun menyala stabil, memelihara panas yang konsisten sehingga bumbu, mi, dan kuah berpadu dengan sempurna.

Sementara di rumah, saya memasak di panci kecil dengan kompor yang kadang nyalanya terlalu besar lalu tiba-tiba mengecil. Saat bawang yang saya tumis mulai harum, saya buru-buru menuangkan air karena takut gosong. Padahal di warung, aroma bawang itu seolah diberi waktu untuk matang hingga sempurna sebelum bertemu dengan bumbu lainnya. Mungkin memang ada seni yang tak tertulis di balik semangkuk mi rebus dari warung itu.

Akhirnya, semangkuk mi rebus di rumah tetaplah menjadi “obat” lapar di tengah hujan sore, meski rasanya belum mampu menandingi buatan warung. Uapnya yang mengepul, aroma bawang yang samar-samar tercium, dan kuah panas yang menyalurkan hangat ke seluruh tubuh, seakan menghadirkan rasa syukur sederhana. Bahwa di luar sana hujan mungkin tak kunjung reda, tapi di meja makan, ada sepiring kecil kebahagiaan yang siap untuk saya nikmati.

Tags: #Salman Herbowo
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Dua Perangkat Nagari Diduga Berselingkuh, Warga Siguntur Heboh

Berita Sesudah

Bukittinggi Meriah, Ribuan Pelari Ramaikan Police Women Run 2025

Berita Terkait

Lagu yang Tak Selesai-selesai

Lagu yang Tak Selesai-selesai

Minggu, 12/10/25 | 19:23 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Entah mengapa, hari itu saya hanya ingin mendengarkan satu lagu. Satu lagu saja! Padahal...

Suatu Hari di Sekolah

Saat Ide Mengalir di Detik Terakhir

Minggu, 05/10/25 | 20:02 WIB

Lastry Monika (Dosen Prodi Sastra Minangkabau FIB Unand)   Ada satu fenomena unik yang saya kira hampir semua kita pernah...

Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Pilihan dan Segala yang Beda-Beda Tipis

Minggu, 28/9/25 | 21:25 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Minggu lalu, saya menulis tentang ungkapan “beda-beda tipis” atau “sebelas dua belas”. Ternyata, maknanya...

Senyuman Kecil dan Mendengar: Hal Kecil yang Berdampak Besar

Beda-Beda Tipis, Hidup Tetap Manis

Minggu, 21/9/25 | 19:27 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Pernahkah mengalami kebingungan saat membeli pakaian? Misalnya, dihadapankan pada dua kemeja berwarna biru tua...

Suatu Hari di Sekolah

Antara Deadline dan Bedcover

Minggu, 14/9/25 | 18:56 WIB

Lastry Monika (Dosen Prodi Sastra Minangkabau FIB Unand)   Seorang bos Yakuza pensiun, lalu ia memutuskan untuk menjadi bapak rumah...

Sebagian Tidak Suka Orang yang Banyak Cerita

Harmoni dalam Kata: Mantra sebagai Representasi Kearifan Lokal

Minggu, 07/9/25 | 15:34 WIB

Lastry Monika (Dosen Prodi Sastra Minangkabau FIB Unand)   Mantra merupakan salah satu bentuk kearifan lokal yang diwariskan secara turun-temurun...

Berita Sesudah
Police Woman Run 2025.[foto : ist]

Bukittinggi Meriah, Ribuan Pelari Ramaikan Police Women Run 2025

POPULER

  • Walikota Padang Fadly Amran bersama Anggota DPRD Kota Padang Iswanto Kwara saat meninjau rehabilitasi saluran drainase dipadang pasir, Rabu (8/10). (Foto: Ist)

    Walikota Apresiasi Anggota DPRD Kota Padang Iswanto Kwara Dalam Rehabilitasi Saluran Drainase di Padang Pasir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Walikota Padang Persiapkan Tenaga Kesehatan Untuk Ke Jerman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kemenlu RI Dukung Kota Padang Kerjasama Dengan Hildesheim Jerman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyicil dari Hasil Arisan, Ketuk Pintu Baitullah hingga Lahirkan Warisan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbar Tawarkan Potensi Investasi kepada Delegasi Bisnis India di Medan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemprov Sumbar Gelar “Road to Aksi Bela Palestina” Bareng Wali Band

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024