Asahan, Scientia.id – Menjelang datangnya bulan Ramadan 1446 H, pengurus Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Musala At Taubah, Kelurahan Mutiara, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, menggelar acara punggahan dan penyantunan anak yatim dan kaum dhuafa, Rabu (26/02/2025).
Kegiatan penyantunan anak yatim dan kaun dhuafa merupakan kegiatan rutin yang setiap tahunnya dilaksanakan oleh Pengurus BKM At Taubah. Sebanyak 17 orang anak yatim dan 23 orang kaum dhuafa yang menerima santunan dengan total keseluruhan 40 Paket terdiri dari beras 5 kg dan uang senilai Rp 50.000.
Ketua BKM At Taubah, Robi Tambunan dalam sambutan menyampaikan bahwa kegiatan penyantunan ini bisa terselenggara atas dukungan dan uluran tangan dari Donatur dan Jamaah musala AT Taubah dan menyampaikan informasi tentang rencana mulia dari pengurus BKM AT Taubah.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh donatur dan jamaah yang telah menyumbangkan sebagian rezekinya, untuk terlaksananya acara ini,” katanya.
Robi menambahkan bahwa pengurus BKM At Taubah memiliki program akan menjadikan musala menjadi masjid AT Taubah.
“Tahap awal kami telah menyelesaikan pembelian lahan untuk pembangunan masjid senilai 1 miliar dalam kurun waktu satu tahun setengah selesai, ini berkat bantuan donatur, warga sekitar, jamaah dan masyarakat luas, tahap kedua kami akan mulai membangun masjid yang lahannya disebalah musala ini,” tambahnya.
Baca Juga: Stabilisasi Pasokan dan Harga Jelang Ramadan, Pemkab Asahan Gelar GPM
Acara penyantunan anak yatim dan kaum dhuafah yang digelar dan dirangkai dengan mendengar tausiah dari Ustaz Arif dengan isi tausiah seputar persiapan menghadapi bulan suci Ramadan. Jamaah dan Masyarakat yang mendengarkan tausiah cukup antusias dan gembira, acara berjalan lancar dan diakhiri dengan makan bersama dan saling bermaaf-maafan. (edi)
![Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat melihat kondisi Siswa keracunan MBG di Agam.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/IMG-20251003-WA0008-350x250.jpg)
