Senin, 04/8/25 | 15:28 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home LITERASI ARTIKEL

Memantau Perubahan Lingkungan dengan Lumut Kerak

Minggu, 15/9/24 | 10:41 WIB

Oleh: Zilvia Wulandari
(Mahasiswa Magister Teknik Lingkungan Univeritas Andalas dan Peneliti Ahli Muda Bappeda Litbang Kabupaten Tanah Datar)

Penggunaan organisme hidup sebagai bioindikator, dapat digunakan untuk menilai dan memantau kualitas lingkungan, khususnya penggunaan lumut kerak dalam konteks pencemaran udara dan perubahan iklim. Lumut kerak dapat digunakan sebagai bioindikator yang sensitif terhadap variasi kualitas udara dan dapat mengakumulasi polutan dari lingkungan sehingga akan memberikan informasi penting tentang tingkat pencemaran di suatu area.

Lumut kerak merupakan simbiosis antara alga dan jamur yang memiliki kemampuan unik untuk menyerap dan mengakumulasi polutan dari lingkungan serta menjadikannya alat yang efektif untuk menilai dampak antropogenik terhadap ekosistem. Lumut kerak dapat memberikan informasi tentang kualitas udara dan kesehatan lingkungan secara keseluruhan. Dengan menggunakan lumut kerak sebagai indicator, dapat dilakukan proses identifikasi dan pemantauan terhadap perubahan dalam kualitas lingkungan yang disebabkan oleh aktivitas manusia, seperti emisi industri dan polusi lalu lintas. Selain itu, lumut kerak juga memiliki sensitivitas terhadap berbagai kontaminan, yang membuatnya sangat berguna dalam pelaksanaan studi pemantauan jangka panjang.

BACAJUGA

No Content Available
Halaman 1 dari 6
12...6Next
Tags: #Zilvia Wulandari
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Nurfirmanwansyah Lepas Peserta Rost Smansa Competition IV 2024

Berita Sesudah

Katalogus sebagai Sarana Informasi dan Preservasi terhadap Naskah Kuno

Berita Terkait

Modernisasi Penampilan Rabab Pasisia Di ISI Padangpanjang

Emansipasi Wanita dalam Drama “Nurani” Karya Wisran Hadi

Minggu, 03/8/25 | 16:48 WIB

Oleh: Muhammad Zakwan Rizaldi (Mahasiswa Prodi Sastra Indonesia Universitas Andalas)            Kesetaraan gender merupakan sebuah isu yang banyak dibahas...

Nyonya-Nyonya dan Luka Tak Terbagi Karya Wisran Hadi

Nyonya-Nyonya dan Luka Tak Terbagi Karya Wisran Hadi

Minggu, 03/8/25 | 15:56 WIB

Oleh: Cynthia Syafarani (Mahasiswa Universitas Andalas, Fakultas Ilmu Budaya, Jurusan Sastra Indonesia) Siapa sangka, sebuah teras rumah bisa menjadi medan...

AI Membuat Ghibli Tenar, Bagaimana dengan Hak Cipta?

AI Membuat Ghibli Tenar, Bagaimana dengan Hak Cipta?

Minggu, 27/7/25 | 14:21 WIB

Oleh: Adela Damanik (Mahasiswa Prodi Sastra Indonesia dan anggota UKMF Labor Penulisan Kreatif (LPK) Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas)  ...

Modernisasi Penampilan Rabab Pasisia Di ISI Padangpanjang

Modernisasi Penampilan Rabab Pasisia Di ISI Padangpanjang

Minggu, 20/7/25 | 12:15 WIB

Oleh: Muhammad Zakwan Rizaldi (Mahasiswa Prodi Sastra Indonesia Universitas Andalas)   Di zaman sekarang ini, sastra lisan mulai kurang diminati...

Penamaan Tempat di Nagari Andiang

Penamaan Tempat di Nagari Andiang

Minggu, 20/7/25 | 11:20 WIB

Oleh: Annisa Aulia Amanda (Mahasiswi Sastra Indonesia Universitas Andalas dan  Mahasiswa KKN Nagari Andiang   Pemberian nama atau alamat pada...

Ekspresi Puitik Penderitaan Palestina dalam Puisi “Tamimi” karya Bode Riswandi

Ekspresi Puitik Penderitaan Palestina dalam Puisi “Tamimi” karya Bode Riswandi

Minggu, 06/7/25 | 11:11 WIB

Oleh: Aldi Ferdiansyah (Mahasiswa Prodi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas)   Karya sastra adalah hasil proses kreatif yang...

Berita Sesudah

Katalogus sebagai Sarana Informasi dan Preservasi terhadap Naskah Kuno

POPULER

  • Ketua Umum PSSI, Erick Tohir (Foto: Ist)

    Persiapan Piala Dunia U-17, Timnas Indonesia Ikuti Piala Kemerdekaan di Medan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyonya-Nyonya dan Luka Tak Terbagi Karya Wisran Hadi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tradisi Menyalin dan Menulis dari “Naskah” atau “Manuskrip”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Emansipasi Wanita dalam Drama “Nurani” Karya Wisran Hadi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PSP Padang Kalahkan Kompak FC 2-1, Poin Naik Jadi 7

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kota Bukittinggi Tuan Rumah Festival Musik Tradisi Indonesia “Pitunang Ethnogroove”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024