Kamis, 20/11/25 | 02:49 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home LITERASI PUISI

Puisi-puisi Gracia Sintha Femilya  

Minggu, 24/10/21 | 07:46 WIB

Merasa Dewa

Dalam segala kekurangan dan ketakberdayaan
Lalu apa yang membuat dagumu terangkat ke langit
Memandang seakan kau adalah dewa dan kami adalah hamba sahaya
Jika saja Tuhan jengkel dan menghentikan sebentar detak jantungmu
lalu kau bisa apa?

Andaikan bumi yang kecil seperti debu
Tak seberapa jika dibandingkan lautan
dan berjuta planet lain di alam semesta
Jika digulingkan sedikit ke kanan dan ke kiri
Lalu kau bisa apa?

Mampukah kau lari dan menyelamatkan diri dan orang yang kau sayangi
Sementara helaan napasmu tak berdaya untuk memperpanjangnya
Mengapa langkahmu menafsirkan bahwa kau tak luput dari “mati”

Butakah kau?
Bagaimana dengan Tuhan berlaku dengan kemahakuasaannya
Mengatur matahari dan bulan agar bergantian menerangi bumi
Mengatur hujan agar tanah tak kering dan mati
Membatalkan rencanamu  dengan mudah jika itu buruk untukmu
Memberi musibah tanpa jadwal dan waktu yang engkau tahu
Menghentikan kehidupan di mana dan kapan saja
Jika Ia berkehendak

BACAJUGA

Puisi-puisi Gracia Sintha Femilya

Puisi-puisi Gracia Sintha Femilya

Minggu, 22/8/21 | 07:49 WIB

Lalu, masihkah kau merasa kau adalah dewa?

 

Bisakah Kau Melihat  

Di antara daun yang jatuh di belai angin
Bisakah kau melihatku?

Di antara tawa burung di pagi hari
Bisakah kau mendengarku?

Jauh di antara ribuan bintang dalam selimut malam
Bisakah kau menatapku?

Di antara helaan napas yang menjadi sesak
jantung yang berdetak keras
kaki yang tak ingin berpijak namun ingin berlari
hati yang lelah merintih
Bisakah kau merasakanku?

Seperti tawanan laba-laba di atap rumahku
menanti maut yang pasti namun tak kunjung datang
seperti semut yang kuat
bekerja keras siang malam untuk terlihat sibuk
seperti itulah diriku kini

Di antara kumpulan awan putih bergelombang
bagai brokoli putih yang besar memenuhi langit
Bisakah kau melihatku?

Aku di sini dibalik awan
melihat dan memperhatikanmu setiap waktu
sebisaku dengan setiap detik yang kupunya
Bisakah kau melihatku?

 

Terluka

Kali ini aku melihatmu lagi
namun dengan perasaan yang berbeda
mata yang berbeda
jantung yang mengalun tak seirama

Setelah itu, aku memimpikanmu
Mimpi yang tak kumengerti
dengan air mata tak terbendung
aku berbisik pada Tuhan
memohon padanya untuk mencabut rasa yang diberikan
memohon agar waktu berputar ke masa lampau
dan kita tak pernah saling bertemu

Kau tahu
hanya dengan membayangkan namamu
napasku sesak
kakiku lemas tak berdaya
dan air mataku jatuh

Kali ini aku melihatmu lagi
dengan gemuruh hati yang berbeda

Kali ini aku memimpikanmu lagi
karena kini aku terluka

 

Biodata:
Gracia Sintha Femilya dipanggil Gres dan lahir di Padang tanggal 2 September 1997. Mahasiswa IAIN Batusangkar ini dapat dihubungi melalui nomor handphone 081267786038

Tags: #Gracia Sintha Femilya
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Pergeseran Nilai-nilai Musyawarah dalam Masyarakat Minangkabau

Berita Sesudah

LIPI Keluarkan ISSN Jurnal Scientia Indonesia

Berita Terkait

Puisi-puisi Afny Dwi Sahira

Puisi-puisi Afny Dwi Sahira

Minggu, 16/11/25 | 19:38 WIB

Menebak Pikiran Amir Oleh: Afny Dwi Sahira Sendu mata Amir rindu Buya Mengingat Buya semasa hidup Peninggalan Buya memenuhi memori...

Puisi-puisi Delivia Nazwa Syafiariza

Puisi-puisi Delivia Nazwa Syafiariza

Minggu, 02/11/25 | 18:34 WIB

Sumber: Meta AI Penjara Air Oleh: Delivia Nazwa Syafiariza Air pernah jadi kebebasan Sirip pernah menari tanpa batas Lalu datang...

Puisi-puisi Maryatul Kuptiah

Puisi-puisi Maryatul Kuptiah

Senin, 20/10/25 | 00:12 WIB

Etalase Oleh: Maryatul Kuptiah Manusia-manusia berkaca Bertatap ramah, bersenda gurau Bercerita ucapan nenek dahulu Para orang tua mengulum senyum, bibir...

Puisi-puisi Zahrah Ziqro

Puisi-puisi Zahrah Ziqro

Senin, 06/10/25 | 00:11 WIB

Sayap Oleh: Zahrah Ziqro Dari balik jendela kutatap awan biru terbentang Indah sekali seakan-akan memanggilku ke atas sana Kapan sayapku...

Puisi-puisi Wulan Darma Putri

Puisi-puisi Wulan Darma Putri

Minggu, 28/9/25 | 15:35 WIB

Sumber: Meta AI Melepas Segala Kesempatan Oleh:Wulan Darma Putri Berpuluh kali mengikuti tes Berpuluh kali mencoba kesempatan Tapi di ujung...

Puisi-puisi Afny Dwi Sahira

Puisi-puisi Afny Dwi Sahira

Minggu, 14/9/25 | 17:02 WIB

Hidup Lebih Lama, Pak Oleh: Afny Dwi Sahira Sekalipun tulang mu tak lagi sekuat pohon jati Atau barangkali senduh cemas...

Berita Sesudah
LIPI Keluarkan ISSN Jurnal Scientia Indonesia

LIPI Keluarkan ISSN Jurnal Scientia Indonesia

Discussion about this post

POPULER

  • Wali Kota Padang Fadly Amran meninjau, pelaksanaan Verifikasi Lapangan Penilaian Padang Rancak Award Lomba Kebersihan dan Keindahan Lingkungan tingkat Rukun Tetangga (RT) se-Kota Padang, yang digelar Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang.(Foto:Ist)

    Lomba Padang Rancak Award Memperkuat Budaya Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Walikota Resmikan Pembangunan Jalan Taratak Saiyo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Zalmadi Tegaskan BBKT 2025 Harus Lebih Dekat dengan Masyarakat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cerpen “Umak Saddam dan Tuah Batang Gadis” Karya Muttaqin Kholis Ali dan Ulasannya Oleh Azwar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apakah Kata “bapak” dan “ibu” Harus Ditulis dalam Huruf Kapital ?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Walikota Padang Apresiasi Festival Merandang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024