Padang, Scientia– Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengeluarkan International Standard of Serial Number (ISSN) untuk penerbitan pertama Jurnal Scientia Indonesia (JSI). ISSN dikeluarkan setelah melalui proses verifikasi, baik secara kelembagaan, artikel, dan SDM pengelola.
Pemimpin Redaksi JSI, Rudi Antono mengatakan, untuk penerbitan perdana, JSI meluncurkan enam jurnal yang sebahagian besar terdiri dari artikel komunikasi. JSI Sendiri dapat menerbitkan artikel jurnal untuk bidang ilmu sosial, humaniora, hukum, ekonomi, sosial ekonomi, dan lainnya.
Saat ini, JSI digawangi oleh SDM yang ahli dalam bidangnya, dan merupakan tenaga pengajar dari beberapa perguruan tinggi di Sumatera Barat, seperti Unand, dan UNP.
Menurut Rudi, ide penerbitan JSI merupakan upaya dari kombinasi antara news dengan hasil riset perguruan tinggi, baik sarjana, magister, maupun doktor. Selama ini, jurnal hasil riset hanya terbit pada jurnal-jurna yang tidak ada kaitannya dengan berita. Sehingga yang melihat jurnal itu hanya orang dengan tujuan tertentu. Seperti, membuat skripsi, tesis, atau disertasi. Sedangkan orang yang tidak punya kepentingan dalam penulisan kelulusan perguruan tinggi tidak akan pernah melihat jurnal. Sementara JSI dimunculkan di laman berita utama website scientia.id yang merupakan portal berita yang sudah terverifikasi oleh dewan pers.
“JSI tampil berbeda, jika melihat berita Scientia, otomatis masyarakat akan melihat artikel jurnal. Artinya masyarakat umum dapat melihat apa yang dilakukan oleh insan perguruan tinggi, maupun peneliti. Lebih penting lagi, masyarakat teredukasi, dan dapat menambah pengetahuan mereka,” ujarnya.
Dia berharap apa yang dilakukan JSI dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Terutama dalam mendapatkan referensi pengetahuan. Bagi mahasiswa sarjana atau S1, magister, dan doktor, maupun peneliti, atau para dosen yang ingin menerbitkan artikel dapat mengirim melalui laman, jurnal.scientia.id, dan bisa juga melalui email, jurnalscientiaindonesia@gmail.com. Untuk halaman website, pembaca dapat melihat menu kirim jurnal dan menginput artikel yang akan dikirim. (*)
Discussion about this post