Padang, Scientia.id – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah membuka secara resmi gelaran SMAPSIC XX + Jr XVI di SMA Negeri 1 Padang, Rabu (8/1). SMAPSiC XX + Jr XVI adalah kompetisi sains yang diadakan oleh SMA Negeri 1 Padang. SMAPSiC sendiri singkatan dari SMANSA Padang Science Competition.
Dalam sambutannya, Mahyeldi menekankan pentingnya pengembangan bakat pelajar sebagai modal menghadapi tantangan masa depan.
“Melalui kegiatan ini, kita melihat betapa luar biasanya potensi anak-anak kita. Penampilan mereka, yang penuh kreativitas dan pesan moral, layak mendapatkan apresiasi tinggi. Kita harus terus mendukung dan mengembangkan potensi ini,” ungkap Mahyeldi.
Ajang yang diikuti pelajar dari Sumbar dan luar provinsi ini diisi dengan berbagai pertunjukan seni dan budaya. Mahyeldi menyebut, gelaran seperti SMAPSIC menjadi salah satu langkah nyata Pemprov Sumbar dalam memberikan ruang kepada pelajar untuk menampilkan kemampuan mereka.
Mahyeldi juga menegaskan komitmen Pemerintah dalam memberikan pembinaan bagi pelajar melalui Dinas Pendidikan dan sekolah-sekolah di Sumbar. Namun, ia mengingatkan agar kegiatan semacam ini tetap diawasi dengan baik untuk mencegah penyusupan paham-paham menyimpang atau pelanggaran hukum.
“Kegiatan ini harus diawasi dengan baik agar terhindar dari penyebaran paham amoral atau tindakan negatif seperti narkotika dan lainnya,” jelasnya.
SMAPSIC XX + Jr XVI, yang telah menjadi agenda tahunan, tidak hanya menjadi panggung unjuk bakat, tetapi juga wahana mempererat silaturahmi antar pelajar. Dengan peserta dari berbagai daerah, acara ini semakin menunjukkan daya tarik dan kualitas pelajar Sumbar.
Gubernur Mahyeldi berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan dengan skala lebih besar, sehingga semakin banyak bakat muda yang tergali dan terbina dengan baik.
Baca Juga: Gubernur Mahyeldi Kukuhkan Pengurus Baru Masjid Raya Syech Ahmad Khatib Al Minangkabawi
“Kita harus menjadikan ajang ini sebagai inspirasi untuk terus mengembangkan kreativitas anak-anak kita,” pungkasnya. (Adpsb)