Selasa, 10/6/25 | 01:06 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home PILIHAN

Status Gunung Marapi Turun, BPBD Sumbar Imbau Tetap Mawas Diri

Senin, 02/12/24 | 21:29 WIB
Juru Bicara BPBD Sumbar, Ilham Wahab saat ditemui pada Senin, (2/12). (SCIENTIA/Wahyu)

Padang, SCIENTIA – Status Gunung Api Marapi daerah Sumatera Barat (Sumbar) kembali turun menjadi level II (waspada), lantaran aktivitas fluktuatif yang dinilai cenderung menurun atau berkurang.

Merespon turunnya status Gunung Marapi ini, Juru Bicara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat (Sumbar), Ilham Wahab terus mengingatkan agar masyarakat di kawasan gunung itu tetap mawas diri.

Menurutnya, kendati statusnya menurun namun Gunung Marapi tetap gunung api dengan status aktif. Dengan demikian, masyarakat masih dilarang mendekati kawah atau melakukan pendakian dari radius 3 kilometer.

“Yang sebelum status Siaga dilarang mendekati jarak 4,5 kilometer, tapi sekarang sudah bisa beraktivitas di 3 kilometer secara normal, namun tetap harus mawas diri,” kata Ilham, Senin (2/12) di ruangannya.

BACAJUGA

Khawatir Rawan Bencana, Konjen Jepang Sambangi BPBD Sumbar

Khawatir Rawan Bencana, Konjen Jepang Sambangi BPBD Sumbar

Minggu, 02/3/25 | 19:02 WIB
Sambangi BPBD Sumbar, Senkom Perkuat Sinergisitas Penanggulangan Bencana

Sambangi BPBD Sumbar, Senkom Perkuat Sinergisitas Penanggulangan Bencana

Minggu, 02/3/25 | 18:09 WIB

Menurutnya, yang perlu diwaspadai justru ancaman potensi banjir lahar di aliran sungai yang berhulu dari Gunung Marapi. Pasalnya, penurunan status Gunung Marapi ini tidak berbanding lurus dengan ancaman banjir lahar dingin.

“Karena selama erupsi ini, tumpukan abu vulkanik di puncak dan lereng Marapi sangat banyak. Kalau sesuai hitungan, sudah lebih satu juta kubik. Artinya ancaman lahar dingin masih ada, apalagi dipicu hujan lebat atau ekstrem,” terangnya.

Dengan demikian, pihaknya mengimbau agar masyarakat tidak lengah dan hendaknya terus waspada. Bagi masyarakat yang bermukim di sekitar 25 aliran sungai berhulu ke Marapi segera menjauh ketika terjadi hujan lebat di puncak atau lereng Marapi.

Sebelumnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) sempat menaikkan status Gunung Marapi menjadi level III (Siaga) pada tanggal 6 November pukul 15:00 WIB hingga 30 November 2024.

Lantaran aktivitas erupsi atau letusan secara tidak kontinyu cenderung menurun, status Gunung Marapi turun menjadi level II (Waspada) sejak 1 Desember 2024. Status ini turun berdasarkan analisis dan evaluasi secara menyeluruh.

Secara visual, aktivitas Gunung Marapi hingga 1 Desember 2024 bersifat fluktuatif masih cenderung menurun dan didominasi hembusan dengan tinggi asap maksimum 150 meter di atas puncak.

“Maka terhitung dari 1 Desember 2014 pukul 15.00 WIB tingkat aktivitas G.Marapi diturunkan dari Level III (siaga) menjadi Level II (waspada),” kata Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid secara tertulis diterima Scientia.id, pada Senin (2/12).

Menurutnya, kecil kemungkinan terjadi letusan besar seperti Desember 2023. Kendati begitu, masyarakat tetap diimbau tidak memasuki atau melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 3 km dari pusat aktivitas (kawah verbeek). (hyu)

Tags: BPBD SumbarErupsi Gunung MarapiGunung Marapi SumbarStatus Gunung Marapi
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Aktivitas Berkurang, Status Gunung Marapi Turun ke Level Waspada

Berita Sesudah

Pemko Padang Perkuat Komitmen Keterbukaan Informasi Publik

Berita Terkait

Ilustrasi imunisasi (Foto: Ist)

Ayo Ke Kote, Jangan Tunda!, Imunisasi Membangun Kekebalan Lingkungan Sosial

Minggu, 20/4/25 | 20:36 WIB

Ilustrasi imunisasi (Foto: Ist) Padang, Scientia.id - Lintang sudah tidak memberikan respons. Ayah dan bundanya sudah menangis sambil memegang tangan...

Koordinator lapangan dari Sumatera Barat, Alva Anwar saat unjuk rasa di Kantor Kemendes, Jakarta. Kamis, (17/04/2025) [foto : sci/yrp]

Pendamping Desa Tuntut Copot Yandri Susanto, Alva Anwar: Presiden Jangan Omon – omon Saja

Kamis, 17/4/25 | 18:15 WIB

Koordinator lapangan dari Sumatera Barat, Alva Anwar saat unjuk rasa di Kantor Kemendes, Jakarta. Kamis, (17/04/2025) Jakarta, Scientia - Kebijakan...

Rapat evaluasi pengeloaan mudik tahun 2025 oleh Korlantas Polri. Selasa, (15/04/2025) [foto : ist]

Evaluasi Pengelolaan Mudik Tahun Ini, Kakorlantas Minta Pemerintah Pastikan Tata Kelola Mudik Tahun Depan Lebih Baik

Rabu, 16/4/25 | 00:12 WIB

Rapat evaluasi pengeloaan mudik tahun 2025 oleh Korlantas Polri. Selasa, (15/04/2025) Jakarta, Scientia - Kakorlantas Polri, Irjen Pol Agus Suryonugroho...

Ninik Mamak di Sumbar Didorong Ambil Peran Bina Generasi Muda

Ninik Mamak di Sumbar Didorong Ambil Peran Bina Generasi Muda

Senin, 14/4/25 | 11:58 WIB

Padang, SCIENTIA - Kerjasama penandatanganan MoU Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Kepolisian Daerah (Polda) dalam penyelesaian persoalan pidana dengan...

KAI Sumbar Catat Keakuratan Waktu Angkutan Lebaran Capai 99,57 Persen

KAI Sumbar Catat Keakuratan Waktu Angkutan Lebaran Capai 99,57 Persen

Jumat, 11/4/25 | 11:45 WIB

Padang, SCIENTIA - PT KAI Divisi Regional II Sumatera Barat (Sumbar) mencatat selama masa angkutan lebaran tahun 2025 ini, keakuratan waktu...

KAI Sumbar Berangkatkan 137 Ribu Lebih Penumpang Angkutan Lebaran 2025

KAI Sumbar Berangkatkan 137 Ribu Lebih Penumpang Angkutan Lebaran 2025

Jumat, 11/4/25 | 10:23 WIB

Penumpang saat menikmati libur ke Pariaman. (SCIENTIA/Wahyu) Padang, SCIENTIA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre II Sumatera Barat (Sumbar)...

Berita Sesudah
Pemko Padang Perkuat Komitmen Keterbukaan Informasi Publik

Pemko Padang Perkuat Komitmen Keterbukaan Informasi Publik

POPULER

  • Puisi-puisi Rifqi Septian Dewantara dan Ulasannya oleh Azwar

    Puisi-puisi Rifqi Septian Dewantara dan Ulasannya oleh Azwar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puisi-puisi Elfa Edriwati

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kualitas Aspal Hotmix di Sejumlah Ruas Jalan di Kabupaten Agam Berpotensi Cepat Rusak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puisi-puisi Puti Fathiya Azzahra dan Ulasannya oleh Ragdi F Daye

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polda Sumbar Gelar Lomba Karya Tulis Peringati HUT Bhayangkara ke-79, Hadiah Puluhan Juta Rupiah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kata Penghubung dan, serta, dan Tanda Baca Koma (,)

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024