Kepala UPT Asrama Haji Embarkasi Padang, Afrizen mengatakan, para jemaah tersebut akan berangkat menggunakan pesawat Lion Air tipe Airbus A330 dengan nomor penerbangan LNI 3082. Penerbangan akan dilakukan melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menuju Bandara Internasional Amir Muhammad Bin Abdul Aziz, Madinah.
“untuk sementara, keberangkatan dijadwalkan berlangsung aman dengan pengawalan ketat dari petugas keamanan dan pelayanan jemaah,” ujar Afrizen.
Sebelumnya, jemaah haji telah tiba di Asrama haji Embarkasi Padang pada Selasa, (02/05/2025). Di sana para jemaah mendapatkan beberapa layanan sekaligus, seperti pengecekan kesehatan oleh BKK Kelas I Padang, pemasangan gelang identitas, penyerahan paspor, pemberian kartu penginapan, SPMA, hingga pencairan biaya hidup.
“Dengan sistem pelayanan satu pintu ini, jemaah tidak perlu berpindah-pindah tempat, sehingga lebih efisien dan memudahkan, terutama bagi jemaah lanjut usia, penyandang disabilitas, dan risiko tinggi (Risti),” jelas Afrizen.
Ia menyebutkan, pelayanan khusus bagi jemaah Lansia, disabilitas, dan Ritis berbeda dengan tahun sebelumnya. Seluruh proses pelayanan, dilkakukan oleh petugas dengan mendatangi masing-masing jemaah.
“Tidak hanya itu, konsumsinya juga diantarkan langsung ke kamar. Inovasi ini menjadi bukti nyata komitmen penyelenggara untuk memberikan layanan inklusif dan berorientasi pada kenyamanan seluruh jemaah.” sebut Afrizen
Selain itu, proses penempatan jemaah di Asrama Haji tahun ini menggunakan sistem munakasah. Yaitu sistem pengelompokan berbasis kedekatan sosial, keluarga, atau kelompok tertentu, untuk menciptakan kenyamanan selama tinggal di asrama.
“Kita berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah,” tutupnya. (yrp)