Padang, Scientia.id – Pejabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Yozawardi Usama Putra membuka Forum Perangkat Daerah untuk penajaman Rencana Strategis (Renstra) Sekretaris Daerah Provinsi dan Kabupaten/kota se-Sumbar di Aula Kantor Gubernur, Kamis (17/4).
Kegiatan ini bertujuan menyelaraskan rancangan Renstra Sekre Daerah tahun 2025-2029 agar mampu menjawab kebutuhan pelayanan publik secara menyeluruh di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
“Kami berharap forum ini menghasilkan banyak masukan agar rancangan Renstra benar-benar mampu menjawab kebutuhan pemangku kepentingan,” ujar Yozawardi.
Disebutkan, terdapat perbedaan mendasar dalam penyusunan Renstra kali ini. Sekretariat daerah kini disusun sebagai satu kesatuan perangkat daerah, bukan lagi berdasarkan biru-biro secara terpisah seperti periode sebelumnya.
“Sekarang mama biru-biru di posisikan sebagai unit kerja dalam struktur satu kesatuan sekretariat daerah,” tegasnya.
Penyusunan ini mengacu pada Permendagri 86 tahun 2017, Instruksi Mendagri nomor 2 tahun 2025, serta Surat Edaran Gubernur Sumbar nomor 050/44/II/P2EPD/Bappeda-2025.
Renstra tersebut disusun untuk mendukung terwujudnya visi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar 2025-2030, yaitu ‘Sumatera Barat Madani yang Maju dan Berkeadilan’ yang memiliki delapan misi pembangunan.
Delapan misi itu mencakup bidang pendidikan, kesehatan, pangan, ekonomi, nagari, perdagangan, infrastruktur, budaya wisata hingga pelayanan publik. Salah satu Fokus utama sekretariat daerah adalah mendukung visi kedelapan, yakni ‘Gerak Cepat Sumbar Responsif’ melalui tata kelola pemerintahan yang bersih dan pelayanan publik yang efektif.
Sementara itu, Kabag Perencanaan dan Kepegawaian Biro Adpim, Dirae Novera yang hadir mewakili Kepala Biro Adpim mengatakan, penyusunan Renstra secara terintegrasi ini merupakan implementasi dari Permendagri 56 tahun 2019 yang mengatur nomenklatur dan unit kerja sekretariat daerah.
“Kalau dulu Renstra disusun perbiro, sekarang disatukan sebagai satu kesatuan perangkat daerah. Setelah forum ini, akan dilanjutkan dengan desk pembahasan job desk masing-masing biro bersama mitranya di kabupaten/kota,” ujar Dirae.
Baca Juga: Ketua DPRD Sumbar Minta Pelayanan Publik Kembali Maksimal Usai Libur Lebaran
Kegiatan ini diharapkan memperkuat Sinergi Antara provinsi dan kabupaten/kota dalam penyusunan arah strategis lima tahun kedepan demi pelayanan publik yang lebih berkualitas dan akuntabel. (Adpsb)