Senin, 17/11/25 | 10:24 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home DAERAH

Merasa Dirugikan, Pemangku Adat Sembilan Koto Surati Pemda Dharmasraya Soal Janji PT. Bukit Raya Medusa

Sabtu, 12/4/25 | 06:20 WIB

Dharmasraya, Scientia.id – Masyarakat Nagari Empat Koto Dibawuh Kecamatan Sembilan Koto, Kabupaten Dharmasraya, yaitu Jorong Durian Simpai dan Jorong Koto Baru, merasakan dampak buruk banjir tahunan dan kekecewaan mendalam terhadap PT. Bukit Raya Medusa (BRM). Sementara, kompensasi lahan yang dijanjikan oleh perusahaan perkebunan sawit tersebut hingga kini belum terpenuhi.

Pemangku Adat di Nagari Durian Simpai, Aidil Datuak Pangulu Bosau, mengungkapkan bahwa PT. Bukit Raya Medusa telah merugikan masyarakat di dua nagari tersebut karena tidak memenuhi janji yang tertuang dalam perjanjian kerja sama tahun 2006. Dalam perjanjian itu disebutkan bahwa dari 11.000 Ha lahan yang diserahkan kepada perusahaan, 1.000 Ha lahan sawit akan dikembalikan kepada masyarakat sebagai kompensasi.

“Namun, dari 1.000 Ha lahan sawit yang dijanjikan tersebut, hanya terealisasi sebanyak 450 Ha, dan tentu masih jauh dari jumlah yang sudah disepakati tersebut, yaitu masih yersisa 550 Ha lagi,” ungkap Aidil, Kamis (10/4/2025).

BACAJUGA

Kajari Dharmasraya Tegaskan Komitmen Tangani Kasus Secara Tegas dan Transparan

Kajari Dharmasraya Tegaskan Komitmen Tangani Kasus Secara Tegas dan Transparan

Selasa, 11/11/25 | 18:01 WIB
Portal Pembatas Jalan Milik Pemkab Dharmasraya Rusak, Diduga Dihantam Truk Berat PT BRM

Portal Pembatas Jalan Milik Pemkab Dharmasraya Rusak, Diduga Dihantam Truk Berat PT BRM

Senin, 10/11/25 | 22:01 WIB

Lebih lanjut, Aidil menjelaskan bahwa ketidaksesuaian realisasi kompensasi ini telah merugikan masyarakat sejak perjanjian disepakati. Selain itu, berdirinya perusahaan juga disebut sebagai salah satu penyebab bencana banjir tahunan yang terus melanda nagari mereka.

“Sementara dampak ekologi dari hilangnya hutan terus kami tanggung setiap tahun, yang mana salah satu penyebabnya adalah dengan berdirinya perusahaan ini, sehingga kini nagari kami juga tidak pernah terlepas lagi dari bencana banjir tahunan,” ucapnya.

Menyikapi situasi ini, Pemangku Adat dan Ulayat Durian Simpai, Aidil Datuak Pangulu Bosau, menyatakan bahwa harapan terakhir masyarakat kini tertuju pada Pemerintah Daerah Kabupaten Dharmasraya untuk menjembatani komunikasi dengan pihak PT. Bukit Raya Medusa.

“Sebab, upaya-upaya yang telah kami lakukan untuk dapat berunding dengan pihak perusahan selalu menemui jalan buntu, sehingga pada tanggal 10 Maret 2025 kami mendatangi kru tanam dan menghentikan sementara agar pihak perusahaan mau membahas perjanjian dengan kami,” ungkapnya.

Namun, upaya tersebut tidak mendapatkan respons positif dari perusahaan. Bahkan, masyarakat kembali melakukan aksi pada 17 Maret 2025 dengan memasang gembok di gerbang perusahaan dan menghentikan operasional sementara waktu.

“Upaya ini juga gagal, bahkan pihak perusahaan malah mendatangkan banyak satpam untuk berjaga-jaga di tempat tersebut, dan juga, dari informasi terbaru, bahwa kami kemudian dilaporkan kepada pihak kepolisian,” jelas Aidil.

Untuk menghindari konflik yang semakin berkepanjangan, Aidil menegaskan bahwa pihaknya telah melayangkan permohonan kepada Bupati Dharmasraya agar dapat memfasilitasi pertemuan dengan PT. Bukit Raya Medusa untuk membahas perjanjian yang telah disepakati bertahun-tahun lalu.

“Permintaan kami hanya satu, yaitu sisa lahan yang sesuai dengan perjanjian yang di awal, yaitu dari 1.000 Ha yang dijanjikan, dan hanya terealisasi 450 Ha saja, jadi mana lahan yang diperuntukkan untuk masyarakat dengan luas lebih kurang sebanyak 550 Ha lagi?” lirihnya.

Baca Juga: Kunjungi Titik Banjir, Bupati Dharmasraya Pastikan Keselamatan Warga

Hingga berita ini ditayangkan, pihak PT. Bukit Raya Medusa belum memberikan tanggapan resmi terkait permasalahan yang dikeluhkan oleh masyarakat di dua jorong di nagari tersebut. (tim)

Tags: DharmasrayaPT Bukit Raya Medusa
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

68.643 Santri Akan Ikuti UAN CBT PKPPS Tahun Pelajaran 2024/2025

Berita Sesudah

PT. BRM Serahkan Biaya dan Alat Berat, Tapi Bungkam Soal Sisa Lahan Kompensasi

Berita Terkait

Wali Kota Padang Fadly Amran hadiri, Festival Marandang yang berlangsung di depan Perumahan DMJ RT 01 RW 01, Kelurahan Tanjung Saba Pitameh Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Minggu (16/11).(Foto:Ist)

Walikota Padang Apresiasi Festival Merandang

Minggu, 16/11/25 | 20:17 WIB

Wali Kota Padang Fadly Amran hadiri, Festival Marandang yang berlangsung di depan Perumahan DMJ RT 01 RW 01, Kelurahan Tanjung...

Wali Kota Padang Fadly Amran resmikan, Jalan Taratak Saiyo yang menghubungkan dua kelurahan di Kecamatan Pauh, Sabtu (15/11). (Foto:Ist)

Walikota Resmikan Pembangunan Jalan Taratak Saiyo

Sabtu, 15/11/25 | 15:00 WIB

Wali Kota Padang Fadly Amran resmikan, Jalan Taratak Saiyo yang menghubungkan dua kelurahan di Kecamatan Pauh, Sabtu (15/11). (Foto:Ist) PADANG,...

Foto bersama usai temu ramah.[foto : sci/yrp)

Temu Ramah PKB Sumbar dan KH Ma’ruf Amin Berlangsung Hangat, Ma’ruf Doakan PKB Raih 10 Kursi DPRD Sumbar

Sabtu, 15/11/25 | 10:33 WIB

Wali Kota Padang Fadly Amran melakukan monitoring, pelaksanaan program Subuh Mubarakah, salah satu aktivasi Program Unggulan (Progul) Smart Surau. (Foto:Ist)

Walikota Pantau Subuh Mubarakah di Mesjid Taufiq Kayu Gadang Pasar Ambacang

Jumat, 14/11/25 | 17:26 WIB

  Wali Kota Padang Fadly Amran melakukan monitoring, pelaksanaan program Subuh Mubarakah, salah satu aktivasi Program Unggulan (Progul) Smart Surau....

Gubernur Sumbar saat memanen sawit.[foto : ist]

Panen Perdana Sawit Replanting di Agam, Bukti Program Pemprov Sumbar Mulai Berbuah

Jumat, 14/11/25 | 15:34 WIB

Gubernur Sumbar saat memanen sawit.Agam, Scientia - Upaya Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) dalam mempercepat peremajaan (replanting) kebun kelapa sawit...

Forbisda HIPMI Sumbar Bahas Akselerasi UMKM, Wako Fadly Amran Paparkan Strategi Padang Naik Kelas

Forbisda HIPMI Sumbar Bahas Akselerasi UMKM, Wako Fadly Amran Paparkan Strategi Padang Naik Kelas

Jumat, 14/11/25 | 10:27 WIB

Padang, Scientia.id - Forum Bisnis Daerah (Forbisda) yang digelar BPD HIPMI Sumatera Barat di Convention Hall Universitas Andalas, Kamis (13/11/2025),...

Berita Sesudah
PT. BRM Serahkan Biaya dan Alat Berat, Tapi Bungkam Soal Sisa Lahan Kompensasi

PT. BRM Serahkan Biaya dan Alat Berat, Tapi Bungkam Soal Sisa Lahan Kompensasi

POPULER

  • Wali Kota Padang Fadly Amran resmikan, Jalan Taratak Saiyo yang menghubungkan dua kelurahan di Kecamatan Pauh, Sabtu (15/11). (Foto:Ist)

    Walikota Resmikan Pembangunan Jalan Taratak Saiyo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Walikota Padang Apresiasi Festival Merandang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ideologi Simbolik dalam Cerpen “Jangan Bakar Lumbung Padi”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apakah Kata “bapak” dan “ibu” Harus Ditulis dalam Huruf Kapital ?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Temu Ramah PKB Sumbar dan KH Ma’ruf Amin Berlangsung Hangat, Ma’ruf Doakan PKB Raih 10 Kursi DPRD Sumbar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Budaya Overthinking dan Krisis Makna di Kalangan Gen Z

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024