Puskesmas Sungai Rumbai Gelar Lokakarya Mini Bulanan

Dharmasraya, Scientia – UPT Puskesmas Sungai Rumbai menggelar Lokakarya Mini (Lokmin) Bulanan pada hari Selasa (2/4/2024) di Aula Puskesmas. Lokmin ini dihadiri oleh seluruh staf UPT Puskesmas Sungai Rumbai dan dibuka langsung oleh Hj. Yuliamiana Dwi, Amd., Keb,. SKM., M.M selaku Kepala UPT Puskesmas Sungai Rumbai

Dalam sambutannya, Kepala UPT Puskesmas Sungai Rumbai, Yuliamiana Dwi menyampaikan bahwa menjelang lebaran akan didirikan 4 Poskotis di Kabupaten Dharmasraya, salah satunya di Kecamatan Sungai Rumbai. Piket di Poskotis akan dimulai pada tanggal 4 April 2024.

Ia menambahkan bahwa dalam Laporan Poskotis nantinya akan dilaporkan setiap hari dalam DFO, salah satu fokusnya adalah orang dalam perjalanan. Oleh karena itu, persediaan obat-obatan akan segera diamprah dan disiapkan. Petugas Poskotis terdiri dari dokter, paramedis, dan supir ambulans.

BACAJUGA

YouTube Alami Gangguan Global, Pengguna Tak Bisa Akses Video dan Musik

Jumat, 17/10/25 | 07:15 WIB

Suhu di Indonesia Capai 37 Derajat, BMKG: Cuaca Panas Masih Berlanjut

Jumat, 17/10/25 | 06:10 WIB

Ia juga menegaskan bahwa UPT Puskesmas Sungai Rumbai siap melaksanakan kegiatan tersebut.

Tujuan Lokakarya Mini ini diadakan untuk melakukan evaluasi pelaksanaan kinerja di bulan Maret 2024 dan menyampaikan Rencana Kerja untuk bulan berikutnya. Lokakarya Mini ini berguna untuk mengetahui tingkat pencapaian program (prestasi) dan kunjungan dibandingkan dengan target yang harus dicapai. Hal ini memungkinkan untuk melakukan identifikasi dan analisis masalah, mencari penyebab dan latar belakang serta hambatan masalah kesehatan yang ada di wilayah kerja Puskesmas Sungai Rumbai.

Pada Lokmin ini, penyampaian Ekspos disampaikan oleh Ns.Vivi Oktavia,S.Kep selaku Pj.UKM esensial dan pengembangan mengenai pencapaian kinerja di bulan Maret;

Kemudian dr.Dita Thiasty Meliza selaku Pj.Jaringan dan Jejaring dengan evaluasi jumlah kunjungan ke Pustu dan Poskesri, dengan permasalahan masih banyaknya ibu hamil RESTI serta masih banyak sasaran yang belum mau di imunisasi sehingga mengakibatkan kunjungan D/S masih rendah;

Selanjutnya dr. Rita Dimeisa selaku Pj.UKP dengan bahan evaluasi jumlah kunjungan poli dan permasalahan yang ada di pelayanan; dan

Terakhir, Titik Ratnasari, A.Md.RM dengan penyampaian informasi Monev BPJS.  (tnl)