Minggu, 14/12/25 | 00:35 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home LITERASI

Kisah Eka Guspriadi Sembuh dari Corona

Sabtu, 31/10/20 | 18:47 WIB
Foto Eka Guspriadi menggunakan masker di Pariaman. (Foto:narasumber)

Kisah Eka Guspriadi Sembuh dari Corona

Oleh

Yogi Resya Pratama

Pariaman, Scientia- Akibat tidak mempedulikan protokol kesehatan, Eka Guspriadi (44) dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Ayah dua orang anak ini sangat tidak menyangka, dirinya positif Covid-19 dan harus menjalani isolasi.

BACAJUGA

Panitia Khusus III (Pansus III) DPRD Kota Padang gelar rapat kerja pada Selasa (9/12), untuk membahas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Penguatan Lembaga Adat dan Pelestarian Adat Budaya Minangkabau di Kota Padang.

Ranperda Penguatan Lembaga Adat dan Pelestarian Adat Budaya Minangkabau di Kota Padang Menjamin Keberlangsungan Adat

Sabtu, 13/12/25 | 20:51 WIB
Ketua DPRD Kota Padang Muharlion menegaskan, telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda), terkait masa tanggap darurat bencana banjir dan longsor di Kota Padang. Sabtu (13/12)

Masa Tanggap Darurat Diperpanjang Ketua DPRD Padang Muharlion Data Korban Harus Akurat

Sabtu, 13/12/25 | 20:21 WIB

Saat dihubungi, Scientia.id, Eka bercerita awal mula dirinya terjangkit. Menurutnya, semua dimulai dari dirinya yang tak pernah mau mempedulikan protokol kesehatan dalam bekerja. “Sebelum ini saya berpandangan Covid-19 itu hanyalah virus biasa, tidak membahayakan,” ujar Eka yang berprofesi sebagai kontributor televisi di Pariaman tersebut.

Demam, mual, pusing, disertai hilangnya penciuman adalah gejala-gejala yang dirasakan Eka ketika dirinya terinfeksi Covid-19. Tanpa pikir panjang ia pun mengisolasi diri secara mandiri. “Saya juga membatasi kontak dengan anak-anak dan istri saya,” ucap Pria kelahiran 1976 itu.

Beruntuang, Eka tidak memiliki penyakit bawaan seperti diabetes, asma, jantung dan penyakit berbahaya lainnya. Sehingga tingkat bahaya Covid-19 tidak berdampak begitu besar terhadap fisik pria ini. Hal tersebut juga membuat Eka tidak harus dirawat di rumah sakit. Cukup hanya dengan karantina mandiri saja. “Untung saya tidak ada penyakit bawaan,” kata pria paruh baya itu.

Sempat timbul perasaan was-was di hari pertama ia menjalankan isolasi mandiri akibat tenggorokannya yang kering. Ditambah lagi adanya berita salah satu Anggota Dewan di Kabupaten Padang Pariaman yang meninggal dikarenakan Covid-19.

Untuk mengalihkan tekanan bathin yang ia rasakan, Eka menghabiskan waktu dengan berolahraga. Hingga tidak ada lagi tontonan dan bacaan berita tentang Covid yang dilihatnya.

Hari demi hariberlalu, tibalah saatnya bagi Eka melakukan swab kedua. Ia sangat percaya diri bahwa hasilnya negatif. Rentetan perencanaan pun telah ia susun. Jaga-jaga kalau ia negatif dan dibolehkan pulang.

Namun betapa terkejutnya Eka, karena pada  swab kedua ia masih dinyatakan positif Corona. Ditambah lagi kabar bahwa dua anaknya juga positif Corona .

“Swab kedua hasil saya masih positif. Ditambah lagi info bahwa dua anak saya positif juga, ini membuat beban pikiran bagi saya,” sebut Eka.

Saat itu Eka dan dua orang anaknya di karantina tidak lagi di rumah, tapi di tempat karantina pasien Covid-19. Meski sempat terpuruk dan jadi beban dalam pikirannya, duka Eka tak berlangsung lama, 6 hari setelah swab kedua, ia dan dua anaknya dinyatakan negatif Covid-19, dan bisa kembali ke rumah.

Eka juga menceritakan bagaimana dia menjalani proses karantina. “Di tempat karantina saya dikasih menu makanan lengkap dan bervariasi. Juga vitamin serta dianjurkan berolahraga teratur,” kata wartawan itu.

Terkait itu semua, Eka berpesan kepada masyarakat agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan Covid-19. “Jangan sampai kejadian yang saya alami juga menimpa yang lainnya. Perihal Corona ini merupakan virus yang sangat cepat menularnya. Jangan sampai gara gara kita yang tidak patuh, anak dan istri yang tertular,” sebut Eka. (*)

ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Tata Cara Penulisan Kata Penghubung Antarkalimat dan Intrakalimat

Berita Sesudah

Mengenal Kalimat Inversi

Berita Terkait

Struktur Kalimat Peraturan Perundang-undangan

Literasi Semiotika dan Hermeneutika untuk Bencana

Senin, 08/12/25 | 07:55 WIB

Oleh: Elly Delfia (Dosen Prodi Sastra Indonesia dan S2 Linguistik Universitas Andalas) Alam adalah ibu. Bila kau menyakitinya, engkau akan...

Lagu yang Tak Selesai-selesai

Ketika Waktu Tak Menunggu

Minggu, 07/12/25 | 22:22 WIB

Salman Herbowo (Kolumnis Rubrik Renyah)   Saya sering bangun tergesa, seolah pagi datang lebih cepat dari dugaan. Waktu terus berjalan...

Puisi-puisi Indri Rahmadani

Puisi-puisi Indri Rahmadani

Minggu, 07/12/25 | 17:48 WIB

Sumber Gambar: Meta AI Rumah Tanpa Pintu Oleh Indri Rahmadani Di kota ini yang jauh dari ragamu Aku belajar berhitung...

Kritik Feminis dan Gender dalam Cerpen “Maria” Karya A.A Navis

Kritik Feminis dan Gender dalam Cerpen “Maria” Karya A.A Navis

Minggu, 07/12/25 | 16:20 WIB

Oleh: Nikicha Myomi Chairanti (Mahasiswa Sastra Indonesia FIB Universitas Andalas)   Cerpen "Maria" (1999) karya A.A. Navis menghadirkan dialog dan...

Keterlibatan TNI dalam Program MBG: Kebijakan Tepat atau Alasan Politik?

Keterlibatan TNI dalam Program MBG: Kebijakan Tepat atau Alasan Politik?

Minggu, 07/12/25 | 16:00 WIB

  Oleh: Derry Sanjaya (Mahasiswa Departemen Adminsitrasi Publik Universitas Andalas) Badan Gizi Nasional (BGN) dibentuk untuk menjadi lembaga pusat yang...

Hari Guru dan Tantangan Mendidik Generasi Alpha

Hari Guru dan Tantangan Mendidik Generasi Alpha

Kamis, 04/12/25 | 14:27 WIB

Hari Guru dan Tantangan Mendidik Generasi Alpha Oleh : Fatma Hayati, M.Pd November menjadi bulan yang istimewa bagi hampir seluruh...

Berita Sesudah

Mengenal Kalimat Inversi

Discussion about this post

POPULER

  • Tim Lupak Satresnarkoba Polres Dharmasraya Ringkus Dua Pengedar Ganja di Jalan Lintas Sumatra Gunung Medan

    Tim Lupak Satresnarkoba Polres Dharmasraya Ringkus Dua Pengedar Ganja di Jalan Lintas Sumatra Gunung Medan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diduga Buang Limbah ke Sungai, PT Dharmasraya Lestarindo Jadi Sorotan Warga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Analisis Unsur Intrinsik Naskah Drama “Orang-Orang di Tikungan Jalan” Karya Rendra

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati JFP dan Wabup Candra Apresiasi Aksi Cepat IMLG-RTIK Sumbar Bantu Korban Bencana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Walikota Padang Terima Kunjungan Wakil Duta Besar UEA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PDRPI FK Unand Luncurkan Dua Produk Bioteknologi Lokal, Kurangi Ketergantungan Impor

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perbedaan Kata “sudah” dan “telah”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024