Senin, 21/7/25 | 01:43 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home POLITIK

TWA Punti Kayu Memprihatinkan, DPR Desak Evaluasi Total Pengelolaan

Minggu, 20/7/25 | 09:16 WIB

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman, usai meninjau langsung kondisi TWA bersama rombongan.[foto : ist]
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman, usai meninjau langsung kondisi TWA bersama rombongan.[foto : ist]
Palembang, Scientia – Taman Wisata Alam (TWA) Punti Kayu di Kota Palembang tengah jadi sorotan. Kawasan konservasi yang seharusnya menjadi ruang hijau sekaligus tempat edukasi dan rekreasi, kini justru dalam kondisi memprihatinkan. Fasilitas rusak, tidak terawat, dan dianggap tak layak untuk publik.

Hal ini diungkap langsung oleh Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman, usai meninjau langsung kondisi TWA bersama rombongan tim kunjungan kerja Komisi IV pada Jumat (18/7/2025).

“Kondisinya sangat memprihatinkan. Bukan cuma tak terawat, fasilitasnya pun minim dan tidak layak pakai,” ujar Alex kepada Parlementaria setelah melakukan pertemuan dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Palembang.

Namun masalah TWA Punti Kayu tak berhenti di situ. Komisi IV DPR RI juga menemukan dugaan pelanggaran administratif dalam pengelolaan kawasan konservasi tersebut. Salah satunya adalah tunggakan pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) oleh pihak pengelola.

BACAJUGA

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman.[foto : ist]

Tarif 0% untuk Produk AS, Alex Ingatkan Pemerintah: Jangan Korbankan Petani dan Peternak Lokal!

Sabtu, 19/7/25 | 11:23 WIB
Wakil Ketua Komisi IV, DPr RI, Alex Indra Lukman.[foto : ist]

Barantin Disentil DPR: Jangan Jadi “Langganan” Temuan BPK!

Kamis, 17/7/25 | 22:00 WIB

“Berdasarkan laporan dari Kepala BKSDA, pengelola menunggak PNBP dan bahkan BKSDA harus meminta bantuan kejaksaan untuk menagihnya. Ini jelas tidak sesuai aturan,” tegas Alex.

Karena itu, Komisi IV mendesak Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), untuk segera turun tangan dan mengevaluasi total pengelolaan taman tersebut. DPR juga meminta laporan tertulis dari KLHK sebagai bahan rapat kerja lanjutan.

“Kami ingin kementerian segera menindaklanjuti temuan kami ini, dan memberikan laporan lengkap kepada Komisi IV. Evaluasi harus dilakukan secara menyeluruh,” tambah politisi Fraksi PDI-Perjuangan itu.

TWA Punti Kayu sendiri merupakan satu-satunya kawasan hutan kota di Palembang. Letaknya yang strategis di tengah kota membuatnya memiliki nilai penting, baik sebagai paru-paru kota maupun tempat pembelajaran lingkungan bagi masyarakat.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi IV DPR RI Kartika Sandra Desi juga mendesak agar evaluasi tidak menunggu hingga kontrak pengelolaan selesai.

“Kontrak memang masih tersisa empat tahun, tapi bukan berarti harus menunggu habis masa itu. Dari hasil kunjungan tadi, terlihat jelas kondisi taman sudah rusak dan tidak terjaga. Ini harus segera ditindaklanjuti demi menyelamatkan hutan kota ini,” tegasnya.

Turut hadir dalam kunjungan tersebut Wakil Wali Kota Palembang, Prima Salam, dan pengelola TWA Punti Kayu, Raden Azka. Kini, nasib taman wisata alam yang menjadi kebanggaan Palembang itu tergantung pada langkah cepat pemerintah pusat dan daerah untuk melakukan pembenahan nyata.(yrp)

Tags: Alex Indra LukmanTaman Wisata Alam PalembangTWA Punti Kayu
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Fadly Amran Dinilai Lanjutkan Semangat Pahlawan Bagindo Aziz Chan dalam Pembangunan Padang

Berita Sesudah

Berbagai Bentuk dan Makna Kata Ulang

Berita Terkait

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman.[foto : ist]

Tarif 0% untuk Produk AS, Alex Ingatkan Pemerintah: Jangan Korbankan Petani dan Peternak Lokal!

Sabtu, 19/7/25 | 11:23 WIB

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman.Jakarta, Scientia — Kebijakan dagang baru antara Indonesia dan Amerika Serikat (AS)...

Ketua DPR RI, Puan Maharani bersama Menteri Keuangan, Sri Mulyani.[foto : ist]

Puan Maharani Ingatkan Validasi Data Sebelum Skema Bansos Diubah: Jangan Asal Ganti, Rakyat Bisa Kecewa

Rabu, 16/7/25 | 14:02 WIB

Ketua DPR RI, Puan Maharani bersama Menteri Keuangan, Sri Mulyani.Jakarta, Scientia – Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti rencana pemerintah...

Ketua DPR RI, Puan Maharani saat wawancara dengan wartawan.[foto : ist]

Puan Maharani Soroti Sekolah Rakyat: Inovatif, Tapi Jangan Jadi Alat Ketimpangan Baru

Rabu, 16/7/25 | 12:02 WIB

Ketua DPR RI, Puan Maharani saat wawancara dengan wartawan.Jakarta, Scientia — Ketua DPR RI Puan Maharani menyambut baik peluncuran program...

Puan Maharani di Gedung DPR, Senayan.[foto : ist]

Puan Sindir Penetapan Hari Kebudayaan Nasional: Jangan Eksklusif, Budaya Milik Rakyat

Rabu, 16/7/25 | 11:50 WIB

Puan Maharani di Gedung DPR, Senayan.Jakarta, Scientia - Ketua DPR RI Puan Maharani angkat bicara soal penetapan Hari Kebudayaan Nasional...

Ketua DPR RI, Puan Maharani saat Rapat Paripurna di Gedung DPR, Senayan, Jakarta. [foto : ist]

RUU KUHAP Dibahas Terbuka, Puan Maharani Tegaskan Tak Akan Dikebut

Rabu, 16/7/25 | 11:41 WIB

Ketua DPR RI, Puan Maharani saat Rapat Paripurna di Gedung DPR, Senayan, Jakarta. Jakarta, Scientia – Ketua DPR RI Puan...

Ketua DPR RI, Puan Maharani. [foto : ist]

Puan Desak Polisi Tuntaskan Misteri Kematian Diplomat Muda Kemenlu

Rabu, 16/7/25 | 11:32 WIB

Ketua DPR RI, Puan Maharani. Jakarta, Scientia – Ketua DPR RI, Puan Maharani, mendesak aparat penegak hukum untuk segera menuntaskan...

Berita Sesudah
Perbedaan Kata “kepada”, “untuk”, dan “bagi”

Berbagai Bentuk dan Makna Kata Ulang

POPULER

  • Wali Kota Padang, Fadly Amran resmikan jembatan di Pasa Lalang.[foto : ist]

    Wali Kota Padang Resmikan Jembatan di Pasa Lalang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Modernisasi Penampilan Rabab Pasisia Di ISI Padangpanjang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penamaan Tempat di Nagari Andiang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Waka DPRD Dharmasraya Sujito Bantah Keras Tuduhan Ijazah Paket C Bermasalah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puisi-puisi M. Subarkah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berbagai Bentuk dan Makna Kata Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024