Bukittinggi, Scientia.id – Sebanyak 23 atlet asal Bukittinggi mewakili kontingen Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI. PON XXI digelar di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara (Sumut), 8-22 September 2024.
Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi menyatakan akan memberikan bonus uang tunai bagi para atlet yang berhasil meraih medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI kali ini.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar meminta kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) untuk bisa memfasilitasi dan mengakomodir kebutuhan atlet yang akan berlaga di PON XXI.
“Saya meminta KONI untuk mengakomodir seluruh cabang olahraga (cabor) dan memfasilitasi segala kebutuhan atlet di Bukittinggi,” ujar Erman Safar, Rabu (4/9/2024) malam.
Erman Safar menegaskan pentingnya semangat dalam membina prestasi melalui kerjasama dengan berbagai klub. “Setelah kita menciptakan semangat ini, barulah kita bicara tentang target prestasi terbaik,” tambahnya.
Ia juga mengumumkan bahwa bagi atlet yang berhasil meraih medali emas akan diberikan bonus sebesar Rp 50 juta, sementara untuk medali perak akan mendapatkan Rp 35 juta. “Semoga prestasi ini bisa mengharumkan nama Bukittinggi di PON XXI Aceh-Sumut,” harapnya.
Ketua KONI Kota Bukittinggi, Dhipa Arkendi, turut mengapresiasi banyaknya atlet dari Bukittinggi yang lolos mewakili Sumatera Barat di PON XXI.
“Kami dari KONI Bukittinggi akan terus memonitor dan mendampingi para atlet selama pelaksanaan PON,” kata Dhipa.
Dari 23 atlet yang diberangkatkan, mereka akan berlaga di 13 cabang olahraga berbeda yang tergabung dalam Kontingen Sumbar. Beberapa cabang olahraga yang diikuti antara lain Bola Tangan ABTI, FASI, Sepeda ISSI, Tarung Bebas Kodrat, Bola Volly PBVSI, Menembak PERBAKIN, Kempo PERKEMI, PERSAMBI, Gulat PGSI, Berkuda PORDASI, Sepatu Roda PERSEROSI, dan Sepak Bola PSSI.
Selain pelepasan atlet, Pemko Bukittinggi juga menyerahkan apresiasi berupa uang saku bagi para atlet yang akan berlaga di PON XXI.
Baca Juga: Wako Erman Safar Serahkan Bantuan Bibit Durian Bersertifikat
Acara pelepasan tersebut dihadiri oleh Ketua KONI Kota Bukittinggi Dhipa Arkendi, Ketua KADIN Bukittinggi Ferdian A.Md, serta sejumlah pengurus KONI, Kadispora Bukittinggi, Sekretaris Damkar, Sekretaris Inspektorat, Kasatpol PP, pelatih, binpres, dan orang tua atlet. (*)
![Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat melihat kondisi Siswa keracunan MBG di Agam.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/IMG-20251003-WA0008-350x250.jpg)
Discussion about this post