Padang, Scientia.id – Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XXXII tahun 2024 yang digelar di Sumatera Barat resmi berakhir pada Sabtu (7/12). Sebanyak 60 peserta telah menyelesaikan selama latihan selama 17 minggu dengan puncaknya adalah penyerahan penghargaan kepada lima lulusan terbaik.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah dalam sambutannya berharap lulusan PKN II menjadi motor perubahan di instansi masing-masing. Menurutnya, ilmu dan proyek perubahan yang dirancang selama pelatihan harus diimplementasikan untuk mendorong peningkatan kinerja.
“Lulusan PKN II adalah agen perubahan di instansi pemerintahan. Terapkan ilmu yang telah diperoleh untuk menciptakan inovasi dan memperkuat pelayanan publik,” tegas Mahyeldi saat menutup program di Aula Kantor BPSDM Sumbar.
Dr. Aklima, MPH, Direktur RS Jiwa Prof. HB. Saamin Padang, berhasil meraih predikat terbaik dari seluruh peserta. Selain Aklima, penghargaan juga diberikan kepada khairato Khairanis (Kabid PKM BPSDM Sumbar), Catur Ebyandri Mushendra (Kadishub Dharmasraya), siti Aisyah (Kadis Kominfo Sumbar), dan Dina Febriyanti (Kabid Kesra Biro Kesra Sumbar).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala LAN RI yang diwakili Sekretaris Utama, Reni Suzana menjelaskan bahwa materi pelatihan dirancang sesuai tantangan terkini.
“Peserta tidak hanya belajar teori, tetapi juga berlatih menciptakan terobosan yang relevan untuk pelayanan publik,” ujar Reni.
Pelatihan yang berlangsung selama 17 minggu ini melibatkan pembelajaran kelas, e-learning hingga visitasi ke beberapa daerah, seperti Jawa Barat, Bandung, Banten dan Serang. Penilaian kelulusan difokuskan pada empat aspek utama: evaluasi akademik, pembelajaran lapangan, produk aktualisasi perubahan, serta sikap dan perilaku.
Sebanyak 21 peserta mendapatkan predikat sangat memuaskan, sedangkan 39 lainnya mendapatkan predikat memuaskan. Selain Surat Tanda Tamat Pelatihan (STTP), lima peserta terbaik juga menerima penghargaan khusus atas pencapaian mereka.
Melalui perhatian ini, pemerintah Sumbar berharap munculnya inovasi baru dari para lulusan demi meningkatkan kualitas pelayanan pemerintahan di berbagai sektor.
Baca Juga: Piala Gubernur 2024, Pemprov Sumbar Raih Kemenangan Perdana
“Pelatihan ini bukan akhir, tetapi awal kontribusi besar untuk kemajuan bangsa,” pungkas Mahyeldi. (Adpsb)