Padang, Scientia.id – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) perkenalkan program baru bertajuk Klik Gema (Klinik Konsultasi Generasi Muda Berkarakter Sumatera Barat) sebagai inovasi pemindahan karakter anak muda. Program ini diluncurkan langsung oleh Gubernur Mahyeldi Ansharullah, Minggu (1/12), usai pelaksanaan subuh mubarokah di Mesjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi.
Gubernur Mahyeldi menyatakan bahwa Klik Gema dirancang sebagai langkah strategi untuk membentuk generasi muda yang cerdas, bermoral dan memiliki kesadaran budaya yang kuat.
“Program ini hadir untuk menanamkan nilai-nilai agama, adat dan budaya Minangkabau, sesuai dengan prinsip Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah (ABS-SBK),” tegasnya.
Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi dipilih sebagai pusat kegiatan Klik Gema karena perannya yang strategis dalam pengembangan moral, spiritual dan sosial. Untuk mendukung visi ini, Pemprov Sumbar juga membangun gedung LKAAM dan Bundo Kanduang di kawasan tersebut, dengan rencana pembangunan kantor MUI pada 2025.
“Kami ingin menjadikan masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tapi juga pusat aktivitas masyarakat, diskusi dan pelatihan yang positif,” ungkap Mahyeldi.
Dukungan banyak pihak dalam pelaksanaannya, Klik Gema akan melibatkan berbagai pihak, termasuk Majelis Ulama Indonesia (MUI), Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM), organisasi Bundo Kanduang, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP), hingga komunitas pemuda.
Menurut Kepala Bagian Kesra Sumbar, Dina Febriyanti, program ini bertujuan membengkali generasi muda dengan nilai-nilai keagamaan, adat budaya, penguatan mental, pemberdayaan ekonomi, serta pencegahan penyalahgunaan narkoba.
“Klik ini berfungsi sebagai ruang konsultasi, baik luring maupun daring, yang terbuka setiap tekan di lantai dasar Mesjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi,” jelas Dina.
Selain itu, Klik Gema juga akan menjadi platform diskusi tentang isu-isu terkini seperti pengaruh media sosial, tantangan teknologi, dan dinamika sosial yang mempengaruhi generasi muda.
Melalui Klik Gema, Pemprov Sumbar berharap dapat mencetak generasi muda yang tangguh, inovatif dan berintegritas. Gubernur Mahyeldi optimis program ini akan berkontribusi dalam membangun generasi emas 2045 yang berdaya saing tinggi dan terhindar dari perilaku menyimpang.
Baca Juga: Toreh Prestasi di Fornas, Pemprov Apresiasi Positif FYBI Sumbar
“Semoga Klik Gema menjadi langkah besar untuk melahirkan generasi muda Sumbar yang lebih kuat, Mandiri dan berkarakter,” tutup Mahyeldi. (Adpsb)
![Kondisi banjir di Papua. [foto : net]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/05/Banjir_bandang_di_Papua2-350x250.jpg)
