PADANG, Scientia – Eks Presiden Mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP), Indra Kurniawan Rezki kini menjadi Juru Bicara (Jubir) pasangan calon (paslon) Mahyeldi-Vasko Ruseimy.
Indra mengungkapkan, Generasi Z (Gen-Z) sebagai pemilih pemula memiliki kriteria tersendiri dalam memilih calon pemimpin. Bagi Gen-Z dalam memilih pemimpin tak cukup hanya dengan kata “oke”, tapi juga bisa memiliki dampak yang nyata.
“Tiga patokan buat kami Gen-Z memilih pemimpin masa akan datang, yaitu etikabilitas, intelektualitas, dama elektabilitas,” kata eks Presma UNP 2018-2019 ini, dikutip Scientia.id, Kamis (3/10).
Menurutnya, kedengarannya memang serius, namun sebenarnya tiga kriteria ini tentang mencari sosok pemimpin yang vibes-nya cocok dengan Gen-Z ke depannya.
Ia menjelaskan terkait etikabilitas pemimpin, bahwa masyarakat termasuk Gen-Z membutuhkan sosok pemimpin yang mampu meregulasi dirinya dan tidak suka drama.
“Zaman sekarang, Gen-Z sudah nggak bisa diboongin. Kami ingin pemimpin yang bersih dari drama-drama nggak jelas. Kita sudah berorientasi dengan keteladanan,” ujarnya.
Indra melanjutkan, seorang pemimpin harus mempunyai nilai moral yang kuat, transparan, dan bisa benar-benar bisa menjadi contoh atau tauladan dalam memimpin.
“Ini penting. Kita tidak butuh sosok yang cuma muncul di panggung pas Pilkada, tapi yang benar-benar peduli dengan masalah di lapangan dan mau turun tangan langsung,” katanya.
Selanjutnya, elektabilitas pemimpin tak kalah penting, karena dikenal dan melekat di hati rakyat dengan religiusnya. Pemimpin idaman baginya yang berani turun tangan ke berbagai kalangan di lapangan secara langsung.
“Jadi kalau dirangkum, pemimpin yang diidam-idamkan Gen-Z Sumbar itu tidak cuma soal menang Pilkada. Tapi, kami butuh yang etikanya keren, otaknya canggih, pesonanya nempel. In Mahyeldi-Vasko we trust,” tegasnya.
Diketahui, saat sebagai Presma UNP, Indra termasuk sangat kritis berbagai isu dan sering melakukan unjuk rasa tahun 2019. Baik di depan Kantor Gubernur Sumbar pada zaman Gubernur Irwan Prayitno-Nasrul Abit, maupun di halaman Kantor DPRD Sumbar.