Rabu, 02/7/25 | 04:31 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home LITERASI PUISI

Puisi-Puisi Annisa Berliana

Minggu, 05/2/23 | 10:03 WIB

Anjing Haus

 

Di mana mula cerita
Nun sejak si anjing berkelana
Menyalak melihat pertanda

Meraung
di fajar hari
di perbatasan gelap-terang

Konon berkisah itu sudah naluri alamiah

BACAJUGA

No Content Available

Anggap batin si anjing tak sebagaimana bisa seperti itu Kanda?

Melihat air liur tercetak
di tepian dua bibir yang terpisah.
Napas memberat, lidah terjulur

Konon jua telinga si anjing begitu peka.
Jika satu atau dua
Kanda pasti bisa paham Dinda
Namun bila dikali-kali sudah kalah kaki seribu
Lelah Kanda jadi muak mendengar itu ke itu

Di mana pula akhir cerita
Nun bila si anjing tak dahaga

Ini kisah si anjing yang iba,
setia anjing tak ternilai walau diumpat.

Namun apa jadinya bila si anjing bukanlah anjing yang Dinda kenal?

 

Fatamorgana di Sahara

 

Lepas tiga bulan musim semi lalu,
lepas pula benalu dari batangnya.
Tiga bulan pula Kanda rasa hampa,
tiga bulan berlalu jua

Bila musim semi telah usai,
konon katanya datang pula musim panas.

Jangan tanya Kanda bila tiba musim ini.
Awalnya semringah Kanda lepas dahaga,
lama-lama Kanda gerah pula menunggu
Muak kanda menanti kata,

Kata itu tak jua kunjung terucap

Panas, haus, gerah, Kanda di musim ini

Tak jua kunjung dikau hirau
Mata air dimata dikau
Kian mengering bila Kanda tatap
Hati nan patah sudah karena harap
Kian terusik melihat dikau abai

Kanda melihat lautan air di depannya.
Ternyata hanya fatamorgana di sahara.

 

Labuhan Armada Kapal

 

Kanda masih mengembara
di atas air asin yang tak terpijak.
Kanda lah komando kapal ini,
yang membawa satu peti harta.

Peti ini kanda simpan di hati,
karena hati ini tak ingin mati.

Mulanya Kanda lihat
samar-samar cahaya mercusuar.

Kini Kanda sampai di tepian.
Ternyata dipandang dari dekat labuhan begitu indah.

Negeri hijau, damai, aman sentosa,
kanda memilih untuk menurunkan jangkar.
Jangkar menyangkut, tali mengikat,
bersambut baik di tepian labuh.

 

Surat, Angin, Api


Ini adalah surat,
sebuah surat berisi kekaguman.

Jangan sangka
surat ini berbahan kertas ringkih,
karena kagum ini kepada Tuan yang membakar
kertas lapuk hanya menjadi bahan ego Tuan.

Ini adalah surat,
sebuah surat berisi pujian.

Jangan sangka surat ini sampai lewat saya,
karena pujian ini kepada tuan yang berkobar
Angin saya hanya menambah keangkuhan tuan

Ini adalah surat,
Surat yang saya tulis diam-diam
Tidak akan pernah berbahan kertas

Ini adalah surat,
surat yang saya simpan rapat-rapat,
tidak pernah pula tersampaikan kepada tuan.

 

Biodata Penulis:

Annisa Berliana suka menulis puisi dan kuliah di Jurusan Sastra Inggris, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas.

 

 

Tags: #Annisa Berliana
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Cerpen “Empat Belas Februari” Karya Oli Novedi Santi dan Ulasannya oleh Azwar Sutan Malaka

Berita Sesudah

Antara ‘Betina’ dan Perkara Misoginis Lainnya

Berita Terkait

Puisi-puisi Afny Dwi Sahira

Puisi-puisi Afny Dwi Sahira

Minggu, 29/6/25 | 08:47 WIB

Sumber gambar: Meta AI Alam Secantik Ibu Oleh : Afny Dwi Sahira Tenang anginnya, lembut peluknya Terang bulan seindah matamu...

Puisi-puisi Adli Maul

Puisi-puisi Adli Maul

Minggu, 22/6/25 | 14:06 WIB

Ilustrasi: Meta AI Dia dan Danau Oleh: Adli Maul Awali pagi dengan senyuman menaiki perahu, melintasi danau mata indah melihat...

Puisi-puisi Natalia Zebua

Puisi-puisi Natalia Zebua

Senin, 16/6/25 | 10:46 WIB

Pelarungan Oleh: Natalia Zebua Arus laut tampak gemetar melihat kedatanganku Dalam diam kuberanikan diri untuk melarung melati yang enggan mekar...

Puisi-puisi Elfa Edriwati

Puisi-puisi Elfa Edriwati

Minggu, 08/6/25 | 07:41 WIB

Ilustrasi:Meta AI Bersitatap Oleh: Elfa Edriwati Kala malam nan hangatnya menembus tiap ruang Bertemu di lorong-lorong kecil, bersitatap lalu tersenyum...

Puisi-puisi Yogi Resya Pratama

Puisi-puisi Yogi Resya Pratama

Minggu, 01/6/25 | 10:01 WIB

Ilustrasi: Meta AI Malamku Berisik Oleh: Yogi Resya Pratama Mengusik dan berderik Akar-akar akal pun tak luput mancari siasat Merayu...

Puisi-puisi Salwa Ratri Wahyuni

Puisi-puisi Salwa Ratri Wahyuni

Minggu, 25/5/25 | 15:05 WIB

Ilustrasi: Meta AI Senantiasa Aku Tersesat di Matamu Oleh: Salwa Ratri Wahyuni bila siang memang panggung sandiwara maka malam tercipta...

Berita Sesudah
Beragam Kemungkinan Seseorang Tidak Bisa Pegang Omongan

Antara ‘Betina’ dan Perkara Misoginis Lainnya

Discussion about this post

POPULER

  • Ketua DPD Partai Golkar Sumbar terpilih, Khairunnas saat menerima dokumen persidangan. [foto : ist]

    Khairunnas Kembali Pimpin Golkar Sumbar, Terpilih Secara Aklamasi dalam Musda

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jembatan Akses Utama Kampung Surau Rusak Parah, Warga: Jangan Sampai Ada Korban Jiwa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tanda Titik pada Singkatan Nama Perusahaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Musda Golkar Sumbar Digelar Besok, Ketua Umum Bahlil Lahadalia dan Sejumlah Tokoh Nasional Hadir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penggunaan Kata Depan “dari” dan “daripada” yang Tidak Tepat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yonnarlis Ungkap Pentingnya Sinergi dan Kolaborasi Masyarakat dan Polri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peringatan HUT ke-79 Bhayangkara, Ketua DPRD Dharmasraya: Polri Harus jadi Pelayan Masyarakat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024