Pessel, Scientia.id – Proses pencairan anggaran pascabencana Pesisir Selatan masih tertahan akibat adanya tanda bintang (*) pada dokumen anggaran. Kondisi ini dikhawatirkan memperlambat rehabilitasi infrastruktur yang rusak akibat banjir bandang dan tanah longsor awal 2024.
Wakil Bupati Pesisir Selatan, Risnaldi Ibrahim, mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) berdoa agar hambatan administrasi tersebut segera teratasi, mengutip situs resmi pemkab, Rabu (6/8/2025).
“Jika tanda bintang ini segera dihapus, dana dapat langsung dipergunakan untuk membangun kembali infrastruktur yang rusak akibat bencana. Ini sangat dinantikan masyarakat kita,” ujar Risnaldi.
Lima Jembatan Jadi Prioritas
Dana pascabencana itu diproyeksikan untuk membiayai pembangunan jembatan gantung di lima lokasi:
- Jembatan Pelangai Gadang Ranah Pesisir
- Jembatan Limau Gadang Lumpo IV Jurai
- Jembatan Koto Rawang IV Jurai
- Jembatan Kampung Baru Tambang IV Jurai
- Jembatan Ujung Tanjung Salido IV Jurai
Risnaldi menambahkan, Bupati Hendrajoni sedang berada di Jakarta untuk mempercepat penghapusan tanda bintang. “Bupati turun langsung melakukan komunikasi agar dana ini bisa segera dipergunakan,” ucapnya.
Baca Juga: RSUD dr M Zein Painan Raih Nilai SKM 95,54: Bukti Kepercayaan Masyarakat Pessel
Pemerintah daerah berjanji terus mengawal proses ini hingga pembangunan pascabencana benar-benar berjalan dan manfaatnya dirasakan masyarakat. (*)
![Anggota Komisi IX DPR RI, Ade Rezki Pratama saat memberikan sambutan padakegiatan Advokasi dan Sosialisasi Pengembangan Pelayanan Kesehatan Rujukan. Kamis, (16/10) [foto : sci/yrp]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/1000643387-350x250.jpg)
