Kabupaten Solok, Scientia.id – Komitmen Pemerintah Kabupaten Solok dalam memperkuat ketahanan dan swasembada pangan terus diwujudkan melalui berbagai program strategis. Salah satunya terlihat pada Selasa (3/6/2025), saat Dinas Perikanan dan Pangan Kabupaten Solok menyalurkan 1.500 bibit ikan nila ke kolam milik Polsek Kubung.
Kegiatan ini menjadi bentuk kolaborasi antara pemerintah daerah dan institusi kepolisian dalam pemanfaatan lahan yang ada untuk mendukung ketersediaan pangan, khususnya di sektor perikanan. Bibit ikan tersebut berasal dari Balai Benih Ikan (BBI) Nagari Kotobaru, yang selama ini menjadi pusat pengembangan budidaya ikan air tawar di wilayah Solok.
Penebaran benih dilakukan langsung oleh Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kabupaten Solok, Syoufitri, bersama Kapolsek Kubung, AKP Nafris. Keduanya terlibat langsung dalam prosesi pelepasan ikan, sebagai simbol dimulainya program budidaya bersama tersebut.
Dalam sambutannya, Syoufitri menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program unggulan Bupati Jon Firman Pandu dan Wakil Bupati H. Candra dalam rangka memperkuat ketahanan pangan masyarakat, sekaligus mendorong pemanfaatan lahan tidur atau kolam yang belum dimaksimalkan.
“Sesuai arahan Bupati dan Wakil Bupati Solok, kami terus mendorong sinergi dengan berbagai pihak. Salah satunya bersama Polsek Kubung dalam upaya memperkuat ketahanan pangan di tingkat lokal,” ujar Syoufitri.
Ia menjelaskan bahwa program serupa juga telah dilakukan bersama berbagai instansi dan kelompok tani budidaya ikan di sejumlah kecamatan di Kabupaten Solok.
“Kami tidak hanya menyalurkan benih, tapi juga mendampingi proses budidaya. Harapannya, produksi ikan lokal meningkat dan memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat,” tambahnya.
Kapolsek Kubung, AKP Nafris, mengapresiasi langkah Pemkab Solok yang turut mendukung inisiatif pemanfaatan lahan di lingkungan institusi kepolisian.
“Terima kasih atas dukungan Pemkab Solok melalui Dinas Perikanan dan Pangan. Ini sejalan dengan arahan pimpinan kami untuk mendukung program ketahanan pangan nasional, termasuk cita-cita Presiden Prabowo dalam mewujudkan swasembada pangan,” ungkap Nafris.
Ia menuturkan bahwa sebelum menerima bantuan, personel Polsek Kubung telah terlebih dahulu menyiapkan kolam secara swadaya. Mulai dari pengangkatan lumpur, pengelolaan air, hingga perbaikan saluran pembuangan dilakukan bersama.
Baca Juga: Solok Dorong Kopi Jadi Komoditas Unggulan, Libatkan Akademisi dan Pelaku Usaha
Langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh pemanfaatan lahan yang produktif sekaligus mendorong peran aktif institusi dalam mendukung kebijakan pangan nasional. (*)
![Anggota Komisi IX DPR RI, Ade Rezki Pratama saat memberikan sambutan padakegiatan Advokasi dan Sosialisasi Pengembangan Pelayanan Kesehatan Rujukan. Kamis, (16/10) [foto : sci/yrp]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/1000643387-350x250.jpg)
