Padang, SCIENTIA – Sebanyak 100 peserta di Sumatera Barat (Sumbar) berhasil dan dinyatakan lulus dalam program Kelas Bahasa dan Budaya Korea.
Program ini diselenggarakan selama 7 bulan oleh Pemerintah Provinsi Sumbar bersama Provinsi Jeollabuk-do, Korea Selatan. Sebanyak 100 orang yang lulus terdiri dari 60 peserta kelas dasar, dan 40 peserta kelas menengah.
Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Barlius menyebut, program ini telah dimulai sejak 2023 yang diikuti sebanyak 60 peserta yang fokus pada level pemula. Tahun 2024 ini terjadi penambahan sebanyak 40 peserta yang melibatkan pelajar, mahasiswa, dan pegawai dari berbagai instansi.
“Selain jumlah yang bertambah, tahun ini juga ada kelas intermediate untuk meningkatkan kemampuan mereka yang sudah menguasai dasar bahasa Korea,” katanya pada Closing Cermony Saemangeum Hangeul Hakdang Indonesia di SMK Negeri 2 Padang, Sabtu (30/11).
Salah satu lulusan terbaik tahun ini adalah Kathrine Patricia, mahasiswi jurusan bahasa Inggris Universitas Andalas. Ia menjadi contoh keberhasilan program ini dalam meningkatkan kompetensi peserta untuk menghadapi peluang global.
Barlius menyampaikan, program bahasa Korea ini berlangsung singkat selama 7 bulan sejak Mei 2024. Ia berharap peserta yang sudah menguasai bahasa Korea dapat membagikan ilmu mereka kepada masyarakat sekitar.
“Langkah ini bisa membuka peluang lebih besar untuk bersaing di pasar kerja internasional. Apalagi yang memang berminat bekerja di Korea atau kerja di perusahaan orang Korea,” tambahnya.
Kepala SMK Negeri 2 Pasang, Sahfalefi mengaku, animo peserta terus meningkat setiap tahunnya. Oleh karena itu, pihaknya berencana menambah kelas swadaya untuk 30 peserta pada tahun mendatang, khususnya bagi jurusan pariwisata.
Sementara itu, Kepala Bagian Kerjasama Biro Pemprov Sumbar, Zaki Fahminanda, menyatakan program ini akan terus dilanjutkan. Apalagi Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy telah bertemu dengan Wakil Jeollabuk-do, Kim Jong Hoon, untuk memperluas kerja sama ke sektor pendidikan dan tenaga kerja.
Ia berharap, dengan adanya peluang beasiswa hingga S3 serta kerjasama lintas sektor, program bahasa Korea ini diharapkan menjadi langkah penting dalam menyiapkan generasi Sumbar menghadapi tantangan global ke depan.
“Jeollabuk-do telah menyetujui pemberian beasiswa untuk mahasiswa Sumbar di Jeonbuk National University. Kesepakatan ini segera ditindaklanjuti melalui nota kesepahaman,” ujar Zaki. (adpsb/tmi/hyu)