Solsel, SCIENTIA – Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Solok Selatan, AKP Ryanto Ulil Anshar (34 tahun) tewas ditembak rekannya sesama polisi.
Peristiwa nahas itu terjadi di Mapolres Solok Selatan pada Jumat, (22/11) sekitar pukul 00.43 WIB, tepatnya di halaman parkir. Penembakan dilakukan oleh Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar (57 tahun).
“Ya benar telah terjadi penembakan, untuk kasusnya masih tahap penyelidikan, perkembangan nanti akan disampaikan,” kata Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan, Jumat (22/11) pagi.
Informasi yang dihimpun Scientia.id, penembakan ini terjadi diduga atas ketidaksenangan Dadang terkait penangkapan yang dilakukan oleh Kasat Reskrim beserta anggotanya terhadap pelaku tambang galian C di daerah setempat.
Perwira yang menembak rekan sejawatnya itu menggunakan senjata api sebanyak dua kali dari jarak dekat mengenai bagian kepala. Akibatnya korban harus dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara di Kota Padang.
Sayangnya, pada pukul 08.40 WIB diperoleh kabar nyawa Ryanto tak tertolong lagi akibat luka yang serius. Kemudian jenazah korban langsung dikirim ke rumah duka di Makassar, Sulawesi Selatan.
Sementara tersangka Dadang juga telah menyerahkan diri ke Mapolda Sumbar sekitar pukul 03.00 WIB setelah melakukan penembakan sadis itu. Terkait hal ini, pihak Polda Sumbar memastikan penegakan keadilan dan hukum.*