DPP PKB Perkuat Soliditas dan Kinerja Anggota Fraksi Melalui “Simpel”

Padang, Scientia – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada anggota fraksi PKB yang bertugas di legislatif untuk wilayah Provinsi Sumatera Barat, Kepulauan Riau dan Provinsi Riau. Bimtek yang diberikan mengenai Sistem Informasi dan Manajemen Pelaporan (Simpel) kinerja anggota fraksi.

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Abdul Halim Iskandar di Hotel Santika Padang, Sabtu, (09/11/2024). Halim mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya PKB untuk memperkuat soliditas dan kinerja di kalangan anggota Fraksi PKB.

Ia juga menekankan menekankan pentingnya aplikasi Simpel sebagai alat untuk memastikan semua kegiatan anggota fraksi PKB terpantau dan terdokumentasi dengan baik. Harapannya, agar anggota fraksi dapat bekerja lebih efisien, akuntabel dan dapat menyampaikan laporan kinerja yang transparan di setiap tingkatan pemerintahan.

“Aplikasi SIMPEL ini bertujuan untuk memonitor kegiatan dan aktivitas seluruh anggota fraksi PKB, sehingga tercipta transparansi dan akuntabilitas yang tinggi dalam setiap laporan kerja mereka,” ujar Gus Halim.

BACAJUGA

Deri Nyatakan Komitmen Wujudkan Program Strategis PKB di Sawahlunto 

Senin, 11/11/24 | 15:27 WIB

DPW PKB Gelar Rakorwil Pelaksanaan Program Partai

Minggu, 10/11/24 | 14:43 WIB

Lebih lanjut, ia juga menyampaikan bahwa aplikasi Simpel ini dapat menjadi panduan utama dalam meningkatkan kualitas dan efektivitas kerja fraksi.

“Dengan adanya Simpel, kita bisa memastikan bahwa laporan kegiatan anggota fraksi lebih terstruktur, dan setiap aktivitas dapat dilacak secara realtime,” kata Halim.

Di samping itu, Ketua DPW PKB Sumbar, Firdaus mengapresiasi inisiatif ini dan menyampaikan bahwa bimtek simpel diharapkan mampu meningkatkan sinergi antara anggota fraksi PKB di Sumatera Barat dan wilayah lainnya. Menurutnya aplikasi ini bukan hanya sekadar alat pemantau, melainkan juga media untuk mendukung transparansi serrta profesionalisme di kalangan anggota fraksi.

“Simpel bisa menjadi solusi untuk membantu anggota fraksi menyusun laporan yang akurat dan terstruktur, sehingga partai bisa lebih mudah melakukan evaluasi program yang dilaksanakan di lapangan,” jelas Firdaus. (tmi)