Padang Pariaman, Scientia – Akses jalan Pariaman – Sicincin di Nagari Sungai Durian, Kecamatan VII Koto Patamuan tidak bisa dilewati. Tertutupnya akses jalan itu dikarenakan longsornya tanah pebukitan sekitaran bahu jalan.
Berdasarkan informasi dari masyarakat setempat, longsor tersebut terjadi pada Jum’at (08/03/2024) sekitar pukul 02.30 dini hari. Akibatnya, tanah longsor tersebit menutupi jalan dan merubuhkan rumah warga.
Berdasarkan pantauan Scientia.id di Lapangan, timbunan tanah longsor menutupi akses jalan dari arah Pariaman menuju Sicincin, Kabupaten Padang Pariaman. Terlihat, tidak ada celah di sepanjang jalan untuk dilewati yang disebabkan timbunan tanah yang mencapai seberang jalan.
Material longsor terdiri dari tanah, bebatuan menutup jalan setinggi satu hingga 2 meter dengan panjang sekitar 20 meter. Juga terdapat beberapa pohon besar yang terseret longsor.
Sampai berita ini di turunkan, belum terlihat adanya pengerjaan untuk membuka akses jalan. Saat dihubungi Kepala BPBD Kabupaten Padang Pariaman, Budi Mulya mengatakan, saat ini pihaknya tengah menunggu alat berat dari Dinas PUPR setempat untuk pengerjaan.
“Kita sedang menunggu alat berat dari Dinas PUPR. Sebab BPBD tidak memilikinya,” ujar Budi Mulya.
Atas kejadian tersebut pihak BPBD belum bisa memberikan dugaan adanya korban jiwa. Sedangkan dari keterangan warga, ada dua orang yang tinggal di dalam rumah yang terseret longsor. (YRP)
Discussion about this post