Ketua DPRD Sumbar Ingatkan JCH Persiapkan Diri Sebelum Berhaji

Padang, scientia.id – Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Muhidi berpesan kepada Jamaah Calon Haji (JCH) agar mempersiapkan diri sebelum melaksanakan ibadah haji, sehingga dapat terlaksana dengan baik.

Ia mengingatkan hal tersebut, karena selama menjalankan ibadah haji butuh fisik yang kuat. Beberapa hal yang perlu diperhatikan, mulai dari niat, menjaga kesehatan dan minum air putih secukupnya hingga menjaga jadwal makan.

“Tentu yang pertama adalah niat diiringi doa menyerahkan diri kepada Allah SWT,” sebut Muhidi saat mengikuti acara pelepasan JCH di Embarkasi Haji Padang, Jum’at (2/5).

Menjaga kesehatan sebut Muhidi, salah satu caranya dengan mengikuti arahan dari petugas pembimbing haji.

BACAJUGA

Ulul Azmi, Ketua PII Termuda se-Indonesia, Tawarkan Wajah Baru Keinsinyuran dari Riau

Minggu, 01/6/25 | 20:01 WIB

Ketua DPC PKB Kota Padang Kritik Keras Kebijakan RS Rasidin, Soroti Pelayanan yang Dinilai Tidak Manusiawi

Minggu, 01/6/25 | 16:36 WIB

Diketahui, Ketua DPRD Provinsi Sumbar, Muhidi juga ikut berangkat ke tanah suci untuk melaksanakan ibadah haji. Ia tergabung dalam kelompok terbang (kloter) pertama.

Adapun kloter pertama yang berasal dari Kota Padang ini sebanyak 419 orang dan masuk asrama Embarkasi Haji Padang sekitar pukul 15:30 WIB.

Dijadwalkan, Sabtu (3/5) berangkat ke tanah suci. Masuk aula keberangkatan jam 11:00 WIB. Kemudian berangkat ke BIM pukul 15:00 WIB dan take off menuju Medinah pukul 17:30 WIB.

Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat, Mahyudin mengatakan JCH lansia atau yang berusia di atas 65 tahun yang tergabung dalam kloter pertama terdapat 108 orang.

“Keseluruhan, JCH yang berasal dari Sumbar sebanyak 4.613 orang,” sebut Mahyudin.

JCH pertama ini dilepas secara resmi oleh Wakil Gubernur Sumbar, Vasco Ruseimy. Acara tersebut dihadiri Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumbar, Evi Yandri Rajo Budiman, Staf Ahli Bidang Hubungan Kelembagaan dan Agama Kementerian Agama Iswandi Syahputra dan unsur forkopimda. (*)