Kamis, 16/10/25 | 13:25 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home TIPS

Bahaya Keseringan Menggigit Kuku, Sebabkan Infeksi Hingga Gangguan Pencernaan

Minggu, 10/8/25 | 12:18 WIB

Jakarta, Scientia.id – Menggigit kuku, atau yang dalam istilah medis dikenal sebagai onikofagia, memengaruhi sekitar 30 persen populasi dunia. Kebiasaan ini umumnya dimulai sejak masa kanak-kanak dan sering kali dipicu oleh stres, kecemasan, atau rasa bosan.

Meski kerap dianggap sepele, kebiasaan menggigit kuku dapat menimbulkan dampak kesehatan yang signifikan jika dibiarkan. Tidak hanya merusak penampilan kuku, tindakan ini juga berpotensi memicu berbagai masalah medis.

Mengutip Times of India, terdapat sejumlah risiko kesehatan yang dapat timbul dari kebiasaan menggigit kuku, antara lain:

BACAJUGA

Nasi atau Roti untuk Sarapan Diet? Ini Penjelasan Ahli Gizi

Nasi atau Roti untuk Sarapan Diet? Ini Penjelasan Ahli Gizi

Rabu, 15/10/25 | 05:49 WIB
Jalan Kaki Teratur Bisa Turunkan Kolesterol, Ini Penjelasan Ahli

Waspada! Kaki Bisa Jadi Tanda Awal Sirkulasi Darah Buruk

Senin, 13/10/25 | 08:41 WIB

Kerusakan Kuku dan Kulit
Kebiasaan ini dapat merusak kutikula dan dasar kuku, sehingga kuku menjadi kering, bentuknya tidak normal, dan rentan terinfeksi jamur atau bakteri seperti paronikia.

Masalah pada Gigi
Menggigit kuku berulang-ulang bisa mengikis enamel gigi, memicu resesi gusi, nyeri rahang, hingga gangguan sendi temporomandibular (TMJ) disorder.

Risiko Infeksi
Kuman dari jari dapat berpindah ke mulut, meningkatkan risiko pilek, sakit perut, hingga flu. Dalam kasus jarang namun serius, infeksi dapat berkembang menjadi sepsis—reaksi tubuh yang berlebihan terhadap infeksi dan berpotensi memicu kerusakan jaringan, kegagalan organ, bahkan kematian. Luka kecil di sekitar kuku akibat gigitan menjadi pintu masuk bakteri yang kemudian menyebar melalui aliran darah.

Gangguan Pencernaan
Potongan kuku yang tidak sengaja tertelan dapat menyebabkan masalah pencernaan ringan, atau dalam kasus tertentu, penyumbatan usus.

Dampak Emosional dan Psikologis
Menggigit kuku tergolong body-focused repetitive behavior (BFRB). Penderitanya kerap mengalami penurunan kualitas hidup, rasa malu, hingga stigma sosial.

Tips Menghentikan Kebiasaan Menggigit Kuku

Beberapa langkah yang dapat membantu menghentikan kebiasaan ini antara lain:

  • Mengenali pemicu seperti stres, kecemasan, atau rasa bosan
  • Merapikan dan merawat kuku agar selalu pendek dan sehat
  • Menyibukkan tangan dan mulut, misalnya dengan fidget toy atau permen karet
  • Menghentikan kebiasaan secara bertahap, misalnya mulai dari satu jari terlebih dahulu
  • Mengikuti terapi perilaku kognitif (Cognitive Behavioral Therapy) bagi kasus yang sudah kronis

Baca Juga: Menjaga Kesehatan di Musim Penghujan agar Tubuh Tetap Fit

Dengan kesadaran dan langkah pencegahan yang tepat, kebiasaan menggigit kuku dapat diatasi sehingga risiko kesehatan yang menyertainya bisa dihindari. (*)

Tags: KesehatanTips Kesehatan
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Kemenag Umumkan 153 Penerima Beasiswa Zakat Indonesia 2025

Berita Sesudah

Berbagai Macam Jenis Tempat Makan dan Minum

Berita Terkait

Nasi atau Roti untuk Sarapan Diet? Ini Penjelasan Ahli Gizi

Nasi atau Roti untuk Sarapan Diet? Ini Penjelasan Ahli Gizi

Rabu, 15/10/25 | 05:49 WIB

Jakarta, Scientia.id - Banyak orang yang sedang diet kerap bingung memilih menu sarapan: nasi atau roti, mana yang lebih efektif...

Jalan Kaki Teratur Bisa Turunkan Kolesterol, Ini Penjelasan Ahli

Waspada! Kaki Bisa Jadi Tanda Awal Sirkulasi Darah Buruk

Senin, 13/10/25 | 08:41 WIB

Jakarta, Scientia.id - Sirkulasi darah yang tidak lancar bisa memicu masalah serius pada tubuh. Ketika aliran darah terganggu, organ dan...

Kebanyakan Minum Air Putih Merusak Ginjal? ini Kata Pakar Kesehatan

Air Putih Bisa Bantu Turunkan Berat Badan? Mitos atau Fakta?

Senin, 06/10/25 | 06:11 WIB

water from jug pouring into glass on wooden table outdoors Jakarta, Scientia.id - Banyak orang percaya minum air putih lebih...

Jalan Kaki Teratur Bisa Turunkan Kolesterol, Ini Penjelasan Ahli

Jalan Kaki Pagi, Rahasia Hidup Sehat dan Panjang Umur

Kamis, 02/10/25 | 08:16 WIB

Jakarta, Scientia.id - Bagi banyak orang, bangun pagi seringkali jadi tantangan. Udara masih dingin, kantuk masih terasa, dan kasur seakan...

Bahaya Bernapas Lewat Mulut Saat Toidur bagi Gigi dan Wajah

Bahaya Bernapas Lewat Mulut Saat Toidur bagi Gigi dan Wajah

Rabu, 01/10/25 | 10:50 WIB

Jakarta, Scientia.id - Secara normal, pernapasan dilakukan melalui hidung karena berfungsi sebagai filter alami udara. Namun sebagian orang terbiasa bernapas...

6 Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula bagi Kesehatan yang Jarang Diketahui

Minum Kopi Bisa Bantu Kurangi Lemak Perut, Ini Kata Ahli

Senin, 29/9/25 | 13:53 WIB

Jakarta, Scientia.id - Lemak tubuh memang penting bagi kesehatan, tapi tidak semua jenis lemak baik. Salah satunya adalah lemak visceral...

Berita Sesudah
Perbedaan Kata “kepada”, “untuk”, dan “bagi”

Berbagai Macam Jenis Tempat Makan dan Minum

POPULER

  • Walikota Padang Fadly Amran bersama Anggota DPRD Kota Padang Iswanto Kwara saat meninjau rehabilitasi saluran drainase dipadang pasir, Rabu (8/10). (Foto: Ist)

    Walikota Apresiasi Anggota DPRD Kota Padang Iswanto Kwara Dalam Rehabilitasi Saluran Drainase di Padang Pasir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Walikota Padang Persiapkan Tenaga Kesehatan Untuk Ke Jerman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kemenlu RI Dukung Kota Padang Kerjasama Dengan Hildesheim Jerman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyicil dari Hasil Arisan, Ketuk Pintu Baitullah hingga Lahirkan Warisan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbar Tawarkan Potensi Investasi kepada Delegasi Bisnis India di Medan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penggunaan Kata Ganti Engkau, Kau, Dia, dan Ia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024