Kamis, 16/10/25 | 20:29 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home EDUKASI

Empat Dekade Menghilang, Berang-berang ini Kembali Muncul

Minggu, 03/8/25 | 16:13 WIB

Jakarta, Scientia.id – Setelah empat dekade menghilang, berang-berang sungai raksasa kini kembali berenang bebas di Laguna Paraná, lahan basah Iberá, Provinsi Corrientes, Argentina. Empat ekor berang-berang diperkenalkan melalui proyek reintroduksi yang digagas Badan Taman Nasional Argentina bersama organisasi Rewilding Argentina.

Reintroduksi ini menjadi kabar menggembirakan bagi konservasionis dunia, mengingat berang-berang sungai raksasa berstatus terancam punah akibat hilangnya habitat dan perburuan liar.

“Berang-berang sungai raksasa adalah salah satu predator air terbesar di lahan basah Amerika Selatan, dan merupakan spesies yang sangat aktif dan rakus,” ungkap Sebastián Di Martino, Direktur Konservasi Rewilding Argentina, dikutip dari The Cool Down Future, Minggu (03/08/2025)

BACAJUGA

No Content Available

Para pengelola menyebutkan, program ini telah lama dipersiapkan. Sebelum pelepasan, tim terlebih dahulu mencari spesies yang cocok dan memperoleh izin internasional untuk memindahkannya.

Langkah ini diharapkan memberi dampak besar terhadap keseimbangan ekosistem. Seperti dijelaskan Di Martino, “Ini adalah dinamika yang perlu kita pahami lebih baik karena, lebih dari sekadar memulihkan satu spesies, kita ingin memulihkan peran ekologisnya dalam ekosistem.”

Untuk itu, tim konservasi memantau populasi ikan di Iberá melalui prosedur penilaian DNA di dalam air guna memastikan keseimbangan rantai makanan berjalan baik.

Baca Juga: Pentingnya Membangun Sektor Pertanian dan Peternakan di Sumatera Barat

Kabar ini melengkapi deretan berita positif dunia konservasi, menyusul laporan tahun lalu tentang peningkatan populasi serigala abu-abu di California dan ditemukannya kembali berang-berang liar di Inggris. (*)

 

Tags: Berang-berangHewan Langka
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Nyonya-Nyonya dan Luka Tak Terbagi Karya Wisran Hadi

Berita Sesudah

Puisi-puisi Hanaa Kamilia

Berita Terkait

Pariaman Gelar Festival Malingka Carano Jo Arai Pinang Tingkat Sumbar 2025

Pariaman Gelar Festival Malingka Carano Jo Arai Pinang Tingkat Sumbar 2025

Kamis, 16/10/25 | 08:26 WIB

Pariaman, Scientia.id - Suasana penuh semangat mewarnai Festival Malingka Carano Jo Arai Pinang tingkat SD/MI se-Sumatera Barat Tahun 2025 yang...

6,8 Juta Akun WA Penipu Diblokir, Terbanyak dari Asia Tenggara

6,8 Juta Akun WA Penipu Diblokir, Terbanyak dari Asia Tenggara

Rabu, 15/10/25 | 06:05 WIB

Jakarta, Scientia.id - Meta menonaktifkan 6,8 juta akun WhatsApp yang terlibat dalam aksi penipuan online selama paruh pertama tahun 2025....

Smart Surau Inovasi Memakmurkan Masjid dengan Digital

Smart Surau Inovasi Memakmurkan Masjid dengan Digital

Minggu, 12/10/25 | 20:16 WIB

Seorang guru ngaji di Masjid Raya Ampang, Kota Padang sedang menscan barcode sebagai bukti kehadiran siswa subuh mubarakah pada Minggu,...

Caleg di Angkot

Kenangan bersama Pak Yos: Dari Kolega Menjadi Sahabat

Minggu, 12/10/25 | 10:44 WIB

Oleh: ALFITRI (Dosen Departemen Sosiologi FISIP Universitas Andalas)   Waktu terus berjalan. Seperti matahari yang perlahan turun ke ufuk barat,...

61 Alumni MAN PK/MAN 2 Padang Panjang Tembus Kampus Ternama di Timur Tengah

61 Alumni MAN PK/MAN 2 Padang Panjang Tembus Kampus Ternama di Timur Tengah

Senin, 06/10/25 | 08:54 WIB

Padang Panjang, Scientia.id - Sebanyak 61 alumni Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Program Khusus (PK) atau MAN 2 Padang Panjang menorehkan...

FLP Sumbar Gelar Bedah Buku “Gaza Tak Pernah Sunyi” dan Pelantikan FLP Padang

FLP Sumbar Gelar Bedah Buku “Gaza Tak Pernah Sunyi” dan Pelantikan FLP Padang

Minggu, 05/10/25 | 22:58 WIB

Foto: doc pribadi Padang, Scientia-Dalam rangka menjaga semangat literasi, khususnya budaya baca dan menulis di kalangan mahasiswa, pelajar dan penggiat...

Berita Sesudah
Puisi-puisi Hanaa Kamilia

Puisi-puisi Hanaa Kamilia

POPULER

  • Afrina Hanum

    Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apakah Kata “bapak” dan “ibu” Harus Ditulis dalam Huruf Kapital ?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Se Indonesia, seIndonesia, atau se-Indonesia?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Walikota Padang Persiapkan Tenaga Kesehatan Untuk Ke Jerman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tanda Titik pada Singkatan Nama Perusahaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Walikota Apresiasi Anggota DPRD Kota Padang Iswanto Kwara Dalam Rehabilitasi Saluran Drainase di Padang Pasir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Agam Minta Pemetaan Wilayah Palupuh untuk Tepatkan Arah Pembangunan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024