Padang, Scientia.id – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, menyatakan dukungan penuhnya terhadap program pembangunan Kabupaten Pasaman. Hal ini disampaikan dalam audiensi bersama Bupati Pasaman terpilih, Welly Suhery, yang digelar di Istana Gubernur pada Selasa (14/5).
Pertemuan tersebut berlangsung untuk yang kelentukan pasangan bupati dan wakil bupati Pasaman, Welly Suhery – Parulian Dalimunthe. Turut hadir Anggota DPRD Provinsi Sumbar, Donizar.
Dalam pertemuan itu, Gubernur Mahyeldi menegaskan pentingnya Sinergi antara pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasaman dan pemerintah provinsi (Pemprov) Sumbar, khususnya di sektor strategi seperti pertanian, pendidikan, kesehatan dan infrastruktur.
“Pasaman ini daerah perbatasan yang sangat strategis. Jika kita bangun infrastruktur jalan, pasar, pendidikan dan kesehatan secara maksimal, maka masyarakat dari Riau dan akan datang ke Pasaman untuk berbelanja, berobat hingga menyekolahkan anak-anak mereka. Ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang signifikan dan menciptakan multiplier effect bagi daerah,” ujar Mahyeldi.
Mahyeldi juga menekankan agar sektor pertanian tetap menjadi prioritas utama. Ia menilai Pasaman memiliki potensi besar untuk mewujudkan swasembada pangan di Sumatera Barat.
“Pasaman punya potensi besar di sektor ini. Maka harus harus diperkuat,” tegas Mahyeldi.
Mahyeldi juga menyinggung potensi investasi panas bumi oleh PT Medco Energy di wilayah Pasaman. Ia berharap kehadiran investasi ini dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, seperti halnya investasi Supreme Energy di Solok Selatan.
“Kita bisa belajar dari Solok Selatan. Harapan Kita, Pasaman juga bisa seperti itu,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati terpilih Welly Suhery menyampaikan kesiapan untuk bersinergi dengan Pemprov Sumbar. Ia menyampaikan bahwa dukungan pemerintah provinsi sangat dibutuhkan mengingat keterbatasan anggaran daerah.
“Pasaman butuh dukungan nyata, bukan hanya semangat. Makasih nanti dengan pemerintah provinsi sangat penting,” kata Welly.
Welly juga menegaskan komitmen Pemkab Pasaman dalam memperkuat sektor pertanian sebagai penjara utama ekonomi daerah. Program bajak gratis, pemberdayaan petani, dan jaminan ketersediaan pupuk menjadi fokus utama untuk mewujudkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani.
Terkait investasi Medco Energy, Welly menyatakan harapannya agar dampat investasi dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, baik dari sisi ekonomi, pendidikan maupun lingkungan.
Sementara itu, Ketua Desk Pilkada Sumbar, Donizar mengapresiasi perhatian Gubernur Mahyeldi terhadap pembangunan Pasaman. Ia menyatakan siap mengelola program-program strategis, terutama di sektor pertanian.
Baca Juga: Donizar Apresiasi Langkah Cepat dan Responsif KPU Pasaman Soal Hasil Pilkada
“Permintaan Gubernur Untuk mensinergikan program pertanian antara Pemprov dan Pemkab Pasaman adalah langkah baik untuk menumbuhkan sektor pertanian di Pasaman. Kita akan kawal agar ini berjalan dengan baik,” ujar Donizar. (Tmi)
![Anggota DPRD Sumbar, Donizar saat konsolidasi dengan Kepala Sekolah SMKN 1 Lubuk Sikaping.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/donizar-revitalisasi-e1760540329797-350x250.jpg)
![Anggota DPRD Sumbar Donizar saat Rapat Kerja Komisi dalam rangka pembahasan RAPBD Tahun 2026.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/Donizar-Baru-e1760538253142-350x250.jpg)
