Dharmasraya, Scientia.Id – Petani Dharmasraya sambut gembira Aspirasi dari Anggota DPR RI Puan Maharani melalui Alex Indra Lukman, politisi dari partai PDI Perjuangan, yaitu Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) yang tersebar sebanyak 97 titik di kabupaten Dharmasraya.
P3-TGAI merupakan program rehabilitasi, peningkatan, atau pembangunan jaringan irigasi dengan berbasis peran serta masyarakat petani. Program ini dilaksanakan langsung oleh Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai air (GP3A) dan Induk Perkumpulan Petani Pemakai Air (IP3A) secara swakelola atau tidak dikontraktualkan.
Untuk diketahui, Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi pertitiknya menghabiskan dana sebesar Rp 195.000.000 itu artinya Aspirasi dari politisi PDI Perjuangan untuk kabupaten Dharmasraya mencapai 18.915.000.000 Miliar rupiah yang di peruntukan untuk petani pengguna air di Kabupaten Dharmasraya.
Alex Indra Lukman melalui Suma Risman Sekretaris internal DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Barat, yang kami temui di kediamannya sedang bersama Deki risalman Ketua BSPN DPC PDI Perjuangan Kabupaten Dharmasraya mengatakan, kegiatan (P3TGAI) merupakan salah satu bentuk jawaban untuk membantu petani mendapatkan layanan air yang merupakan sumber penghidupan Pertanian.
“Pekerjaan proyek P3-TGAI yang tersebar di Kabupaten Dharmasraya ini dilaksanakan dengan partisipasi aktif dari masyarakat. Para petani menyambut antusias program ini, karena irigasi yang baik menjadi faktor krusial dalam menunjang kesuburan lahan pertanian mereka. Dengan adanya perbaikan saluran irigasi, distribusi air ke lahan-lahan sawah diperkirakan akan lebih optimal, sehingga bisa mendukung peningkatan hasil panen ucap, “Suma Risman.
Saat dipertanyakan soal Proyek P3-TGAI Talang Serumpun di Nagari Taratak Tinggi, kecamatan Timpe yang ambruk, dijawab oleh Deki Risalman Ketua BSPN DPC PDI Perjuangan Kabupaten Dharmasraya. Kata Deki, proyek P3-TGAI Talang Serumpun yang ambruk itu terjadi di tahap awal pengerjaan dan sudah dilakukan perbaikan hingga sekarang sudah mengerjakan tahap dua, toh juga belum diserah terimakan dan masih dalam proses pengerjaan.
Deki Risalman juga menambahkan ” Berita yang mempublikasikan kerusakan pengerjaan proyek P3-TGAI Talang Serumpun oleh salah satu media online itu tidak benar adanya karena foto yang di publikasikan dalam berita tersebut adalah foto tahap awal dan jauh sebelum perbaikan proyek P3-TGAI Talang Serumpun, ” Tambahnya.
Terpisah, Muttaqin salah seorang petani di Nagari Simalidu, kecamatan Koto Salak, Kabupaten Dharmasraya. Yang sawahnya juga mendapatkan proyek P3-TGAI Mengatakan pada media ini Kamis.(31/10/2024) kami sangat berterimakasih pada Pak H. Alex Indra Lukman yang sudah memperjuangkan Aspirasi petani seperti kami.
“Sebelumnya, saluran irigasi kami airnya sering tersumbat dan tidak lancar sehingga tanaman padi kami tidak subur yang membuat sawah kami mengalami hasil panen yang kurang maksimal bahkan ada yang sampai gagal panen, alhamdulillah dengan adanya program P3-TGAI ini, kini air mengalir ke sawah-sawah kami dan mudah-mudahan hasil panen petani tahun depan ini melimpah, “imbuh muttaqin.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Katina Hadi Kepala Jorong Blok A Absen di Nagari Gunung Medan, Kecamatan Sitiung, pada media ini dia menyebutkan sangat-sangat berterimakasih kepada Alek Indra Lukman yang sudah membawa kue kue ini ke kabupaten Dharmasraya.
Baca Juga: Alex Indra Lukman : KPU RI Tak Perlu Terpengaruh Dinamika DPR RI
“Kebetulan sawah saya juga mendapatkan Proyek P3-TGAI Aspirasi dari Politisi PDI Perjuangan Alex Indra Lukman dan kini kami merasakan manfaat yang begitu luar biasa dari program ini, yang biasanya pengairan ke sawah kami tidak tidak merata dan Alhamdulillah kini hampir semua sawah sudah teraliri Air, “kata Katina Hadi.