PADANG, Scientia – Dua perusahaan besar kebanggaan masyarakat Minangkabau, PT Bank Nagari dan PT Semen Padang resmi melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).
MoU ini disambut baik Plt Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy, sebab sangat penting dan positif untuk keduanya. Tak hanya itu, MoU ini juga bisa memperkuat sektor keuangan dan pertumbuhan ekonomi di Sumbar.
“Kita bersyukur kedua perusahaan besar di Sumbar ini saling mendukung. Insyaallah ini akan positif untuk kedua belah pihak,” kata Audy, pada Jumat (4/10) kemarin.
Menurut Audy, produk dan layanan kedua perusahaan banyak digunakan masyarakat Sumbar. Apalagi urusan keuangan dan bisnis, kedua perusahaan ini sangat dipercaya orang Minangkabau.
“Oleh karena itu, kedua perusahaan ini mesti terus tumbuh agar ekonomi Sumbar tetap stabil dan ikut bertumbuh,” ucapnya.
Ia menyarankan, agar kedua belah pihak ke depannya bisa memanfaatkan potensi besar Diaspora Minang dalam pengembangan usaha. Apalagi, orang Minang tidak hanya ada di Indonesia, tapi juga banyak di luar negeri.
“Nanti kita bisa kumpulkan dan ajak mereka berkolaborasi. Sayang jika potensi besar itu tidak dioptimalkan dengan baik,” ujar politisi muda Sumbar itu.
Direktur Utama PT. Bank Nagari, Gusti Candra mengatakan, kerja sama ini mencakup berbagai layanan. Mulai dari jasa perbankan, hingga pendanaan proyek strategis dan penyaluran kredit konsumtif karyawan Semen Padang.
Gusti mengaku pihaknya sangat optimis kerja sama ini akan berdampak positif untuk perusahaan. “Semoga kerjasama ini bisa terus berjalan dan membawa keberhasilan bagi kedua belah pihak,” harapnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT. Semen Padang, Indrieffouny Indra, berharap kerjasama ini dapat mendukung operasional kedua perusahaan agar semakin tumbuh dan berkembang ke depannya.
“Perbankan sangat penting untuk mendukung operasional kita ke depan. Saya percaya, langkah yang kita tempuh ini sudah tepat,” tutur Indrieffouny.
Turut hadir menyaksikan MoU ini, seperti Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan, Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Maswar Dedi dan Asisten Administrasi Umum, Andri Yulika. (adpsb)