Para ahli filologi berusaha untuk mengumpulkan naskah tersebut dan berusaha juga untuk membawanya kembali di Indonesia. Karena naskah kuno tersebut adalah milik dan peninggalan bangsa Indonesia yang sangat berguna untuk perkembangan ilmu pengetahuan. Persebaran naskah kuno yang ada di Indonesia jumlahnya juga sangat banyak, tersebar di setiap sudut Nusantara dan hampir setiap daerah pasti memiliki naskah kuno. Masih banyak naskah kuno yang tersimpan secara individu dan banyak juga yang belum mengetahui fungsi dari naskah kuno. Akan tetapi, di manapun letak naskah kuno dan siapapun yang menyimpannya, naskah kuno harus tetap dilestarikan keberadaannya.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa dengan adanya katalogus dalam studi filologi naskah kuno, hal itu sangat membantu untuk mendapatkan informasi penting yang ada dalam naskah kuno sebagai bahan untuk pengembangan ilmu pengetahuan. Katalog memiliki peran yang besar sebagai sarana informasi dan preservasi terhadap naskah kuno. Tujuannya agar naskah kuno yang berasal dari ratusan, bahkan ribuan tahun yang lalu tetap terjaga sebagai kekayaan mutlak yang dimiliki bangsa Indonesia.