Dharmasraya, Scientia.id – Masyarakat yang melintasi Jalan Lintas Sumatera, khususnya di ruas jalan depan Gerbang Gor Sport Center dan Kampus Universitas Dharmas Indonesia (Undhari), diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan.
Tingginya kepadatan kendaraan di area tersebut, diperparah dengan minimnya rambu-rambu lalu lintas, menimbulkan potensi bahaya dan rawan kecelakaan.
Kondisi ini sebelumnya telah menjadi sorotan. Ketua Komisariat PMII Undhari, Dimas Agustiyan, telah menyampaikan kekhawatiran ini saat audiensi Organisasi Kepemudaan (OKP) se-Dharmasraya bersama Kapolres pada tanggal 13 Juni 2025 lalu.
“Kita sudah sampaikan ke Kapolres Dharmasraya untuk direkomendasikan pemasangan rambu-rambu lalu lintas ke Dinas terkait,” ungkap Dimas, Sabtu (21/6/2025).
Menurut Dimas, situasi ini sangat berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas. Dengan volume kendaraan yang padat dan tanpa petunjuk arah atau peringatan yang jelas, pengemudi dan pejalan kaki harus ekstra hati-hati saat melintasi jalur ini.
Dimas Agustiyan juga menambahkan bahwa pemerintah daerah atau pihak terkait diharapkan dapat segera mengambil tindakan untuk mengatasi masalah ini.
“Solusi yang diusulkan antara lain pemasangan rambu-rambu lalu lintas, penempatan petugas, atau bahkan pengaturan ulang jalur jika diperlukan, demi keselamatan bersama. “terangnya.”
Dimas menghimbau kepada masyarakat yang sering melintas di area ini agar selalu mematuhi batas kecepatan, menjaga jarak aman, dan senantiasa waspada terhadap pergerakan kendaraan lain serta pejalan kaki.
“Keselamatan adalah prioritas utama,” pungkasnya. (tnl)