Bukittinggi, Scientia.id – Disiplin, tanggung jawab, serta kepatuhan pada aturan menjadi pesan utama Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, dalam kegiatan Orientasi Massive Open Online Course (MOOC) PPPK 2025 yang digelar di Rumah Dinas Wali Kota, Rabu (20/8/2025).
Ramlan menjelaskan, status Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) memang berbeda dengan ASN PNS. Namun, menurutnya, keduanya memiliki tugas dan tanggung jawab yang sama, yakni memberikan pelayanan terbaik sesuai keahlian.
“Yang terpenting, setiap pegawai harus bertanggung jawab, bekerja dengan disiplin dan melaksanakan tugas sesuai aturan. Disiplin tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk dinas dan lingkungan kerja,” tegas Ramlan.
Ia juga mengingatkan peran PPPK untuk menjadi penyampai informasi yang benar kepada masyarakat.
“Kita mengabdi kepada negara, maka seharusnya bekerja sesuai aturan agar jasa kita benar-benar bermanfaat bagi semua orang,” ujarnya.
Wakil Wali Kota Bukittinggi, Ibnu Asis, menambahkan bahwa PPPK perlu membangun kolaborasi dan totalitas dalam bekerja.
“Kita harus membangun kolaborasi, saling mendukung dan bekerja dengan penuh totalitas. Jangan setengah-setengah, berikan kemampuan sepenuhnya untuk kemajuan instansi dan pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Baca Juga: 422 Warga Binaan Lapas Bukittinggi Terima Remisi HUT RI ke-80
Sekda Bukittinggi, Rismal Hadi, juga menekankan pentingnya sikap aparatur. Disiplin, jujur, inovatif, dan kreatif disebut sebagai pondasi untuk memperkuat kinerja pemerintah kota. (*)