Gubernur Sumbar Dorong Transformasi Manajemen PT Balairung Citrajaya dalam RUPS 2024

Jakarta, Scientia.id – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah menyatakan pentingnya transformasi manajemen dan efisiensi operasional dalam tubuh PT Balairung Citrajaya Sumbar. Hal ini disampaikannya melalui Asisten Administrasi Umum Setdaprov Sumbar, Andri Yulika dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahun Buku 2024 yang digelar di Hotel Horison Balairung, Jakarta, Selasa (29/4).

Dalam arahannya, Mahyeldi memberikan apresiasi atas kerja keras jajaran komisaris dan direksi dalam menjaga kinerja perusahaan di tengah berbagai tantangan. Namun, ia mendorong agar perusahaan melakukan langkah-langkah konkret untuk memperbaiki likuiditas, menyelesaikan berbagai persoalan internal serta meningkatkan efisiensi dan pengawasan terhadap kerjasama operasional, terutama dengan PT Metropolitan Golden Manajemen (Horison Group).

“Saya berharap RUPS ini menjadi momentum untuk melakukan perubahan signifikan dalam manajemen. Semua langkah harus terukur dan jelas,” ujar Mahyeldi dalam sambutannya yang dibacakan Andri Yulika.

BACAJUGA

Program Pemutihan Pajak Kendaraan, Wagub Vasko: Sekarang Dimaafkan, Tapi Besok Harus Taat

Rabu, 25/6/25 | 11:20 WIB

Pemprov Sumbar Berlakukan Program Pemutihan Pajak Kendaraan, Catat Tanggalnya

Rabu, 25/6/25 | 11:16 WIB

Sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik provinsi Sumatera Barat, PT Balairung Citrajaya Sumbar diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi dan pembangunan daerah.

Direktur PT Balairung Citrajaya Sumbar, Oktofrida Wisnu Pamungkas, dalam laporannya menyampaikan bahwa meskipun terjadi peningkatan pendapatan dan okupansi hotel selama 2024, perusahaan masih menghadapi sejumlah tantangan. Ia menjelaskan bahwa kerjasama operasional dengan PT Metropolitan Golden Manajemen yang dimulai pada 1 Januari 2025 telah memberikan dampak positif, dengan nilai investasi sebesar Rp10 miliar.

“Sejak kerjasama berjalan, kami mencatat adanya peningkatan dari fisik pendataan dan peningkatan hunian,” ujarnya.

Sementara itu, Komisaris Ria Wijayanti menyampaikan bahwa tingkat hunian Hotel sepanjang 2024, mencapai 61, 08 persen, naik 11,8 persen dibanding tahun sebelumnya. Kinerja ini dinilai sebagai indikasi positif dari strategi yang telah diterapkan perusahaan.

Baca Juga: Peringatan HUT ke-53 Korpri, Pemko Bukittinggi Gelar Gerakan Pangan Murah

RUPS turut dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Arri Yuswandi, Kepala Biro Perekonomian Kuartini Deti Putri, perwakilan Horison Group, serta para bupati dan walikota atau kuasa pemegang saham dari kabupaten/kota se-Sumater Barat. (Adpsb)