Padang, SCIENTIA – Gempa bumi dengan kekuatan 4,4 magnitudo meng’hoyak’ sejumlah wilayah Sumatera Barat (Sumbar), pada Senin (9/12) sekira pukul 16.50 WIB.
Juru Bicara BPBD Provinsi Sumbar, Ilham Wahab mengatakan, gempa dirasakan cukup kuat di Kantor BPBD setempat, meskipun durasinya cukup singkat.
“Awalnya dari BMKG 4,9 magnitudo, namun hasil akhirnya berkekuatan 4,4 magnitudo,” kata Ilham saat dikonfirmasi di ruang kerjanya.
Ilham menyebut, gempa yang terjadi ini merupakan gempa laut yang berada antara Pulau Mentawai dan Pulau Sumatera, namun bukan bagian gempa di area megathrust.
Ia mengatakan, saat ini belum ada laporan kerusakan. Kendati begitu, masyarakat diimbau tidak panik, namun tetap lebih waspada. Pasalnya, gempa kecil seperti ini dikhawatirkan bisa memicu terjadi gempa-gempa lainnya.
Berdasarkan data dari BMKG, lokasi gempa di 59 kilometer Barat Daya Kota Pariaman, dengan di koordinat 0,83 Lintang Selatan, dan 99,63 Bujur Timur, dengan kedalaman 68 kilometer.
Lalu, gempa itu juga memiliki skala intensitas VI (Modified Mercall Intensity), yakni dirasakan kuat di sekitar pusat gempa. Terutama di daerah Sumbar, baik Pariaman, Padang Pariaman, Padang Panjang, Kota Padang, dan Kabupaten Agam. (hyu)