PADANG, Scientia – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre II Sumatera Barat (Sumbar) telah menyalurkan bantuan Rp512.636.036 hingga Oktober 2024.
Angka tersebut meningkat siginifikan dibandingkan dengan total bantuan yang disalurkan pada periode yang sama pada tahun 2023, yakni sebesar Rp165.106.700.
Kahumas KAI Divre II Sumbar, M As’ad Habibuddin menyebutkan, bantuan tersebut sebagai bukti komitmen kuat KAI dalam mendukung kesejahteraan masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
“Kami terus berupaya memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan, sosial, dan lingkungan,” kata As’ad diterima Scientia.id, Rabu (30/10).
Bidang pendidikan, KAI menyumbang bahan bangunan gedung SDIT Mutiara Padang, pengadaan fasilitas mengajar TPQ Tahfizh Kampung Quran, fasilitas mengajar MTSS Pondok Pesantren Modern Subulussalam, dan pengadaan fasilitas Yayasan ZamZam.
Bidang sosial, KAI menyalurkan bantuan di antaranya kepada Satgas Bencana Sumbar berupa perlengkapan evaluasi korban bencana, kebutuhan pokok serta perlengkapan harian kepada korban banjir dan tanah longsor di Pesisir Selatan.
“Di samping itu, KAI Divre II Sumbar juga menyumbang bahan bangunan untuk pembangunan tempat wudu Musala Nurul Yaqin dan Musala Alhusna,” lanjutnya.
As’ad menambahkan, adapun untuk program KAI Go Green, KAI Divre II Sumbar juga melakukan penanaman tanaman buah-buahan di lingkungan Divre II Sumbar.
”Semoga bantuan TJSL yang telah KAI Divre II Sumbar salurkan ini dapat memberikan manfaat jangka panjang terhadap masyarakat Sumatera Barat,” harapnya.
Selain itu, ia juga berharap kerja sama dengan pemerintah Sumbar lebih erat lagi, sehingga pemerataan bantuan CSR dapat lebih optimal, serta tujuan dari program TJSL KAI dan pemda setempat bisa tercapai.
KAI Divre II Sumbar juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keselamatan di jalur kereta api, demi kelancaran dan kenyamanan perjalanan.*
