PADANG–Sebanyak 12 simpul relawan Anies Baswedan Sumbar mengadakan rapat di posko pemenangan Epyardi Asda, Lolong Belanti, Padang, Selasa (13/8/2024). Berdasarkan rapat tersebut, mereka bersepakat mendukung Epyardi Asda sebagai Gubernur Sumbar.
Boy Salam, Ketua Presidium Relawan Anies Sumbar, mengatakan bahwa pada pilpres 2024 terdapat 12 simpul relawan Anies di Sumbar. Relawan di tiap simpul tersebut bergerak dengan koordinator masing-masing.
Setelah pilpres selesai, kata Boy Salam, simpul-simpul relawan tersebut belum bubar. Mereka ingin berkontribusi untuk memajukan Sumbar dengan mendukung calon gubernur yang mereka anggap bagus.
“Setelah mempelajari bakal calon gubernur yang ada sekarang, kami memutuskan untuk mendukung Pak Epyardi Asda. Kami mendukung Pak Epyardi karena melihat rekam jejaknya sebagai anggota DPR tiga periode dan Bupati Solok. Mengapa kami tidak memilih Pak Mahyeldi? Selama empat tahun terakhir ini pembangunan di Sumbar jalan di tempat,” ujar Boy Salam
Pada 20 Agustus ini, kata Boy Salam, pihaknya akan mendeklarasikan dukungan terhadap Epyardi di depan bakal calon gubernur tersebut di posko pemenangan itu. Setelah deklarasi, pihaknya menunggu arahan dari Epyardi tentang poin-poin yang akan mereka sampaikan kepada masyarakat, seperti visi misi, program, capaian kinerja.
“Ketika mendukung Anies pada pilpres, kami diberi poin-poin oleh Anies tentang apa yang akan disampaikan kepada masyarakat saat sosialisasi. Kami juga menunggu poin-poin seperti itu dari Pak Epyardi,” tutur Boy Salam.
Setelah mendapatkan poin-poin dari Epyardi, kata Boy Salam, pihaknya akan menyosialisasikan Epyardi kepada warga dari pintu ke pintu. Menurutnya, cara tersebut efektif untuk memperkenalkan Epyardi kepada masyarakat.
Ia menambahkan bahwa 12 simpul relawan Anies terdapat di 19 kabupaten dan kota di Sumbar. Total anggotanya lebih dari seribu orang. Seribu lebih relawan tersebut akan memperjuangkan Epyardi untuk menjadi gubernur dengan memperkenalkannya kepada masyarakat.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pembina Relawan Anies Sumbar, Asli Sa’an, menyebut bahwa komunitas relawan itu tertarik mendukung Epyardi karena Sumbar membutuhkan pemimpin berjiwa membangun seperti Epyardi.
“Yang dibutuhkan Sumbar adalah pemimpin berjiwa membangun, bukan pemimpin berjiwa ulama karena ulama sudah ada di MUI dan ormas Islam seperti Muhammadiyah dan NU. Pak Epyardi punya jiwa membangun, salah satunya karena beliau pengusaha,” ujarnya.
Discussion about this post