Cerpen “Pinyaram Hitam” Karya Dara Layl dan Ulasannya oleh Azwar
Pinyaram Hitam Karya: Dara Layl “Nak, bulan puaso sabanta lai, babaliaklah.” (Nak, bulan puasa sebentar lagi, pulanglah) Ninil kembali ...
Pinyaram Hitam Karya: Dara Layl “Nak, bulan puaso sabanta lai, babaliaklah.” (Nak, bulan puasa sebentar lagi, pulanglah) Ninil kembali ...
Puisi-puisi Daris Kandadestra Bumi Melayu Berdaulat Ini tanah kami tuan! Bumi Melayu berdaulat Tanah Orang Darat melaut Milik Orang ...
Hadiah Merah Jambu Oleh : Afrizal Jasmann Malam hendak beranjak ke pukul sepuluh ketika Syafri pulang dari tempat kerja. ...
Hadiah Merah Jambu Oleh : Afrizal Jasmann Malam hendak beranjak ke pukul sepuluh ketika Syafri pulang dari tempat kerja. ...
Oleh Linda Tanjung Tangannya lurus ke depan sampai sebatas bahu, sejajar dengan kaki kirinya. Kakinya pun mengikuti gerak ...
Oleh Linda Tanjung Tangannya lurus ke depan sampai sebatas bahu, sejajar dengan kaki kirinya. Kakinya pun mengikuti gerak ...
Suatu Perjalanan yang Aku Lalui dengan Tidur kau tiba di tempatku bersama kenangan selalu aku ingat di ujung syakban, kau ...
Kucing Pembawa Hikmah Cerpen: Annevi Dhora Royenza “Ummi....” “Ummi...” “Ada anak kucing di luar sana, Mi....” Ucap Hanif sambil tergopoh-gopoh ...
Telaga dan Surau Tua aku tak hendak jadi suara menjadi kerikil jatuh yang kau lempar ke telaga mengusik bias bayang surau ...