Padang, Scientia.id – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Padang telah menjangkau 9.316 penerima manfaat di tiga kecamatan, yakni Padang Timur, Padang Utara, dan Padang Barat. Data ini terungkap dalam Rapat Evaluasi MBG yang digelar Pemko Padang di Lounge Balai Kota, Aie Pacah, Senin (11/8/2025).
Sekretaris Satgas MBG Kota Padang, Alfiadi, menyebut penyaluran MBG berasal dari tiga Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang sudah beroperasi, yaitu:
- SPPG Parak Karakah, Kecamatan Padang Timur (Yayasan Asmaul Kali Damang) – target 3.300 orang, terealisasi 3.228 penerima manfaat.
- SPPG Batalyon Infantri 133, Kecamatan Padang Utara (BGN) – menyalurkan untuk 3.452 penerima manfaat.
- SPPG Purus, Kecamatan Padang Barat (Yayasan Pundi Amal Nusantara) – target 3.437 orang, terealisasi 2.636 penerima manfaat.
“Total dari tiga SPPG ini sudah 9.316 penerima manfaat,” jelas Alfiadi yang juga Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang.
Selain tiga SPPG yang sudah berjalan, Pemko menargetkan tujuh SPPG tambahan beroperasi pada Agustus–September 2025, yakni: SPPG Bangun Bangsa Tanah Sirah (Lubuk Begalung), SPPG Seberang Palinggam (Yayasan Yusnetti Bachtiar), SPPG Kuranji (Yayasan Andalas Bakti Wira Arena), SPPG Nanggalo, SPPG Ikur Koto Tangah, SPPG Padang Utara (dekat UBH), dan SPPG Anduring.
Sasaran penerima manfaat MBG meliputi pelajar dari semua jenjang pendidikan (PAUD, SLB, SD, SMP, SMA), ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita.
Dukungan Anggaran Nasional
Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, menegaskan seluruh pihak harus bekerja ekstra demi keberhasilan program. Ia mengungkapkan, Presiden Prabowo memberi perhatian penuh pada MBG dengan dukungan anggaran yang besar.
Baca Juga: Wawako Padang Tekankan Pentingnya Data Tepat untuk MBG
“Dana sudah disiapkan. Pada perubahan APBN, anggaran MBG naik. Tahun 2025 ini mencapai Rp200 triliun, dan untuk 2026 akan naik lagi. Karena itu kita harus bersama-sama menyukseskan program ini,” ujar Maigus.