60 Anggota Paskibraka Kabupaten Solok Timba Ilmu ke BPIP

Kabupaten Solok, Scientia.id – Raut wajah penuh semangat terlihat dari 60 orang anggota Paskibraka Kabupaten Solok, yang akan mengikuti Pembinaan Wawasan Kebangsaan dan Ideologi Pancasila di Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Jakarta.

Kegiatan tersebut akan berlangsung dari tanggal 18 sampai dengan 22 November 2025 mendatang. Keberangkatan rombongan dilepas secara resmi oleh Wakil Bupati Solok H. Candra di lapangan rumah dinas Wabup – Arosuka, Selasa pagi (18/11/2025).

Keberangkatan ini menjadi salah satu momentum penting bagi generasi muda Kabupaten Solok yang sebelumnya telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam pelaksanaan Upacara Peringatan 17 Agustus 2025 yang lalu. Program ini tak hanya menjadi penghargaan atas prestasi mereka, tetapi juga langkah strategis pemerintah daerah dalam menyiapkan kader-kader bangsa yang memiliki karakter kuat, wawasan kebangsaan mendalam, serta mental kepemimpinan yang kokoh.

BACAJUGA

Wabup Solok Pimpin Aksi Bersih-Bersih pada Peringatan HUT PGRI dan Hari Guru Nasional 2025

Senin, 17/11/25 | 15:34 WIB

Gegipralang 2025 Resmi Ditutup, Wabup Candra Tekankan Disiplin dan Semangat Berkarya bagi Generasi Muda

Sabtu, 15/11/25 | 21:28 WIB

Mewakili Bupati Solok, Wabup Candra menyampaikan apresiasi mendalam kepada para pelatih, pembina, dan seluruh anggota Paskibraka yang telah membawa nama baik daerah.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Solok, saya mengucapkan terima kasih dan kebanggaan yang setinggi-tingginya. Kesempatan belajar langsung di BPIP bukan hal biasa. Jadikan ini momen untuk memperdalam wawasan kebangsaan, memahami Pancasila tidak hanya sebagai dasar negara, tetapi sebagai pedoman hidup,” tegasnya.

Wabup juga menekankan bahwa generasi muda yang berangkat hari ini merupakan bagian penting dari masa depan Kabupaten Solok.

“Tanamkan keyakinan bahwa kalian mampu menjadi diri sendiri, mampu berdiri di tengah arus zaman, dan mampu mewujudkan apa pun cita-cita kalian. Percaya diri adalah pondasi pertama seorang pemimpin,” ujarnya.

Lebih jauh, Wabup mengingatkan pentingnya memperkuat jejaring organisasi.

“Kelak ketika kalian masuk dunia kampus atau pekerjaan, jaringan itulah yang menguatkan langkah kalian. Berorganisasi membentuk karakter, memperkaya pengalaman, dan membuka jalan untuk ikut membangun negeri,” tambahnya.

Sementara itu Ketua Tim Pelatih Paskibraka Kabupaten Solok, Jon Afnel Hendri didampingi Kepala Badan Kesbangpol Donly Wance Lubis, menyampaikan bahwa keberangkatan ini merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan dari Pemkab Solok atas suksesnya pelaksanaan pengibaran dan penurunan bendera merah putih pada tanggal 17 Agustus 2025.

“Ini adalah reward atas kerja keras anak-anak kita. Pemerintah ingin menunjukkan perhatian penuh kepada putra-putri terbaik Solok yang telah tampil membanggakan pada peringatan HUT RI ke 80,” jelasnya.

Jon Afnel menambahkan bahwa selama di BPIP Jakarta, para anggota Paskibraka akan mendapatkan pembinaan intensif terkait wawasan kebangsaan, ideologi Pancasila, hingga nilai-nilai kepemimpinan modern.

“Pembinaan langsung dari BPIP menjadi modal berharga bagi mereka untuk tumbuh sebagai generasi yang cerdas, berkarakter, dan berwawasan kebangsaan yang kuat,” ujarnya.

Keberangkatan rombongan Paskibraka ini sejalan dengan komitmen Pemerintah Kabupaten Solok untuk memperkuat pembangunan karakter generasi muda di tengah perubahan sosial, ekonomi, dan teknologi yang sangat cepat.

Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, apabila dipahami secara utuh dan dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari, akan menjadi fondasi utama dalam mencetak pemimpin masa depan yang mampu menghadapi dinamika zaman dari revolusi digital, tantangan moral, hingga kompetisi global.

Dengan pelepasan resmi ini, Pemerintah Kabupaten Solok berharap para anggota Paskibraka pulang dengan pengalaman besar, wawasan lebih luas, dan memperkuat mental kepemimpinan.

Mereka bukan hanya paskibraka, mereka adalah tunas bangsa. Generasi yang disiapkan untuk menegakkan nilai, menjaga persatuan, dan membangun masa depan Kabupaten Solok serta Indonesia. (*)